Seorang Pengusaha Membuat Facebook Khusus Untuk Orang Meninggal!

Seorang Pengusaha Membuat Facebook Khusus Untuk Orang Meninggal!

Facebook saat ini memang menjadi tempat para anak muda dan anak gaul lainnya untuk mencurahkan segala isi hati dan berbagai permasalahnnya. Tidak sedikit mereka yang 'curhat' di facebook mendapat perhatian dan simpati dari para warga facebooker lainnya. Tapi dilain sisi Facebook memang ditunjukan bagi orang-orang yang masih hidup. Bagaimana jika nanti kelak kita sudah meninggal? Apakah sudah tidak ada lagi tempat untuk member bagi orang yang sudah meninggal?

Sebuah pengusaha asal Israel membuat sebuah terobosan unik. Dia membuat sebuah jejaring sosial yang mirip Facebook tetapi diperuntukan untuk orang yang sudah meninggal. Shelly Furman Asa seseorang yang mencetuskan ide aneh tersebut dan hendak mewujudkannya.

Shelly mempunyai ide untuk mengumpulkan foto batu nisan sejumlah orang yang telah tiada. Hingga kini Shelly telah berhasil mengumpulkan sekitar 120.000 batu nisan yang rencananya akan dibuat semacam Facebook atau Wikipedia. Sedikit menyeramkan? Well, memang mungkin menyeramkan bagi para membernya nanti karena pastinya membernya merupakan sekumpulan orang yang sudah berada di alam baka.

Seperti yang dilansir dari liputan6, meski terkesan menakutkan, namun proyek ini memiliki tujuan mulia yakni menjadi semacam kenangan bagi keluarga dan orang terdekat akan sosok orang tersebut. Hingga kini proses digitalisasi makam baru mencakup lima lokasi pemakaman di Israel. Sayangnya ide dari Shelly ini banyak diprotes dan ditolak oleh warga israel saat ini. Pasalnya Shelly kabarnya mengabadikan batu nisan tanpa sepengetahuan dan izin anggota keluarga sang almarhum/almarhumah.

Inilah bentuk sebuah jejaring sosial yang mirip Facebook tetapi diperuntukan untuk orang yang sudah meninggal

Tentunya untuk mewujudkan rencananya dan mengumpulkan semua batu nisan dari orang mati diseluruh dunia, Shelly harus bertarung dengan peraturan keras diberbagai negara terutama Amerika Serikat. Dinegara paman sam, privasi keluarga dan pihak yang telah meninggal dalam bentuk foto dilarang keras di Amerika Serikat. Jika mengambil foto nisan tanpa sepengetahuan keluarga tentunya bakal terkena hukuman penjara yang tidak sebentar.

Tapi tentunya semua akan berjalan mudah jika Shelly mendapat dukungan dari warga karena tujuannya yang amat mulia ini.(Afg)

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI