Restauran Ini Memberikan Diskon 50% Bagi Pengunjung Yang Berani Mematikan Ponselnya!

Restauran Ini Memberikan Diskon 50% Bagi Pengunjung Yang Berani Mematikan Ponselnya!

Ketergantungan warga terhadap ponsel dan gadget saat ini memang sudah sangat terlihat. Tablet, Smartphone, dan juga phablet saat ini menjadi bawaan yang pastinya akan terus dipantau baik di bis, kereta, maupun dalam mobil sekalipun. Melihat hal yang cukup menyedihkan ini, sebuah restoran mempunyai inisiatif yang cukup unik. Bagi siapa saja yang mematikan ponselnya saat memasuki restoran tersebut, pengunjung akan diberikan diskon sebesar 50%.

Jadwat Ibrahim, sebuah pemilik restoran di Abu Ghosh, 10 km dari kota Yerusalem mencetuskan ide ini kepada restoran yang dikelolanya. Ibrahim dengan senang hati memberikan diskon setengah harga dari makanan yang dijual direstorannya.

Dilansir dari Phonearena, Ibrahim mengaku sangat sedih melihat fenomena masyarakat yang sudah tergila-gila akan gadget mereka. Ibrahim juga mengaku sedih ketika melihat ada 4-5 pengunjung restoran datang ke restorannya, makan bersama lalu setelah makan bukannya bercengkrama, tertawa bersama mereka malah bermain ponsel, ataupun tablet mereka berselencar di jejaring sosial, upload foto di instagram atau check-in di Forsquare. "Generasi jaman sekarang telah dikuasasi teknologi dan gadget, ini sangat buruk sekali dan saya melihat perubahan yang begitu besar dari interaksi orang-orang saat ini", ujarnya.

Ibrahim mengatakan bahwa dia bosan melihat setiap pengujung yang asyik bermain ponsel, mengacuhkan satu sama lain, dan untuk mengatasi hal ini Ibrahim membuat suatu kebijakan unik yaitu jika selama makan direstorannya pengunjung mematikan ponselnya, maka dia akan mendapat potongan 50% dari bill yang dibayarnya nanti. "Kemajuan Teknologi memang sangat bagus,tapi ketika anda sedang makan apalagi ketika anda bersama keluarga atau rekan sahabat anda, kalian bisa menunggu sekiranya untuk satu setengah jam kedepan untuk menikmati makanan dan bercengkrama dengan rekan anda.

Generasi jaman sekarang telah dikuasasi teknologi dan gadget, ini sangat buruk sekali dan saya melihat perubahan yang begitu besar dari interaksi orang-orang saat ini", ujar Ibrahim.

 

Tapi saat ini kebanyakan orang mereka duduk, mengeluarkan ponsel lalu tidak menikmati makanan malah asik bermain gadget". Ibrahim juga mengatakan bahwa masalah ini menjadi lebih buruk akhir-akhir ini dan orang-orang menjadi fokus terhadap smartphone mereka. Malahan setiap makanan yang baru saja disajikan panas didepan mereka menjadi bahan foto untuk instagram mereka. Untuk dimakan, pengujung kebanyakan malas untuk memakan dan getol untuk mengupload di instagram. 

Tidak mengherankan karena saat ini populasi alay meningkat pesat. Tentunya efek dari kemajuan teknologi ini membawa populasi alay semaki cepat bertambah.(Afg)

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI