Turnamen akbar Dota 2 Lenovo Gaming League telah mencapai puncaknya di hari Minggu kemarin (3/4/2016). Acara yang digelar di Mall Gandaria City, Jakarta Selatan ini merupakan titik akhir dari babak penyisihan yang terselanggara di enam kota besar di Indonesia seperti Bandung, Semarang, Surabaya, Makassar, medan dan Jakarta dari Desember 2015 hingga April 2016.

Dari babak penyisihan setiap regional tersebut, tercatat ada 6 tim eSports Dota 2 yang lolos ke babak grand final yakni Vicius ID (Bandung), Kanaya e-Sports (Semarang), Neo Syndicate (Surabaya), Eastern Rooster (Makassar), Catur (Medan), dan juga RRQ (Jakarta). Tim yang berlaga di acara puncak turnamen Lenovo Gaming League ini akan memperebutkan total hadiah yang nilainya mencapai 250 juta.

Meskiipun pertandingan berlangsung sangat ketat, namun tim Kanaya e-Sports dan juga RRQ berhasil mendominasi pertandingan sehingga merekapun lolos ke babak perebutan juara pertama. Dengan mengusung sistem pertandingan best of one, tentunya di babak penentuan selanjutnya kedua tim wajib mengeluarkan strategi terbaiknya.

Kanaya E-Sports

RRQ

Pertandingan final ini berlangsung sangat alot. Baik Kanaya e-Sports maupun RRQ, keduanya saling serang demi menghancurkan tower dan juga ancient demi menjadi pemenang. Meskipun RRQ memberikan perlawanan yang cukup keras, namun sepertinya mereka harus mengakui kehebatan tim Kanaya e-Sports. Tim asal Semarang ini akhirnya berhasil menunjukkan taringnya dengan keluar sebagai juara Lenovo Gaming League. Sedangkan tim RRQ harus puas berada di urutan ke dua.

Selain total hadiah yang nilainya mencapai ratusan juta, juara pertama Kanaya e-Sports berhak membawa pulang lima buah PC gaming desktop Lenovo Ideacentre Y900. Sedangkan untuk RRQ berhak membawa pulang 5 buah laptop gaming Y50-70. Untuk juara ketiga yakni Vicius ID mendapatkan hadiah berupa 5 unit Lenovo YOGA 500.

Well Indogamers mengucapkan selamat untuk para pemenang dan maju terus eSports Indonesia!