Perusahaan Samsung Dulu Berdiri dengan Modal Hanya 350 Ribu Rupiah

Perusahaan Samsung Dulu Berdiri dengan Modal Hanya 350 Ribu Rupiah

Sekarang siapa yang tidak mengenal perusahaan raksasa seperti Samsung yang memang menjadi pilar ekonomi negara Korea Selatan. Namun siapa sangka dibalik nama besar bendera Samsung Electronics ini ada perjuangan besar juga dibaliknya. Mari simak perjalanan panjang Samsung sebelum akhirnya bisa menjadi raksasa seperti sekarang ini.

Awal muasal perusahaan ini ternyata tidak bergerak dalam bidang elektronik. Bahkan tidak ada satu barang elektronik yang diproduksi. Perusahaan ini didirikan oleh Lee Byung Chull pada tahun 1938 di Daegu sebagai perusahaan makanan.

 

(Samsung 1938)

 

Modal Lee Byung kala itu hanya 27 USD atau setara dengan 350 ribu Rupiah sekarang ini. Pada saat itu karyawan perusahaan hanya berjumlah 40 orang saja. Perusahaan memproduksi makanan-makanan kering seperti sayur, ikan, dan mie. Perusahaan ini sukses besar sehingga memutuskan untuk pindah kantor ke Seoul pada tahun 1947.

Awal kehancurannya bisnis ini karena perang perpecahan Korea Selatan dan Korea Utara. Bisnis ini pun akhirnya ditutup.

Setelah perang Korea berakhir. Lee Byung sebagai seorang bisnisman sejati akhirnya tetap berjuang untuk memulai kembali bisnisnya. Dengan tetap membawa nama bendera Samsung, ia membuka bisnis untuk berjualan gula. Bisnis ini akhirnya melebar pada tahun 1954, dimana Samsung membangun pabrik pakaian wol terbesar di Korsel.

Lee yang pandai melihat peluang pun akhirnya mengembangkan usaha menjadi lebih lebar lagi. Pada tahun 1960 akhirnya Samsung memutuskan untuk masuk ke bisnis elektronik. Produk eletronik pertama Samsung waktu itu adalah televisi hitam putih yang kemudian dilanjutkan dengan mesin cuci. Dari sini Samsung akhirnya mulai mengembangkan bisnis dengan membangun banyak perusahaan seperti Samsung Semiconductor, Samsung Heavy Industries, hingga Samsung Construction. Inilah awal Samsung menjadi raksasa di Korea Selatan.

 

 

Masa kejayaan Samsung elektronik pun tiba di tahun 1990-an. Dimana Samsung menjadi produsen memory chip terbesar di dunia pada tahun 1992 dan menjadi produsen chip nomor 2 di dunia setelah Intel.

Awalnya Samsung dipandang sebelah mata oleh produsen elektronik asal Jepang yang sudah ternama yaitu Sony. Namun dengan konsistensi dan kerja keras, Samsung akhirnya memproduksi hampir semua perangkat elektronik sehari-hari termasuk juga smartphone.

 

 

Pada tahun 2005, dari data riset keluar menunjukkan bahwa Samsung telah menyalip nama populer Sony untuk nama besar brand. Sejak tahun 2006 hingga sekarang, Samsung menjadi produsen televisi dengan penjualan terbanyak di pasar. Bahkan sekarang ini Samsung sudah menjadi produsen ponsel terbesar di dunia, tercatat dari jumlah unit ponsel yang terjual.

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI