logo

Esports Olahraga atau Bukan? Ini Pandangan Dosen FIK UNY

Maverikf14
Sabtu 24 Mei 2025, 15:15 WIB
Timnas esports Indonesia saat tampil di SEA Games ke-31 Vietnam. (FOTO: PB ESI)

Timnas esports Indonesia saat tampil di SEA Games ke-31 Vietnam. (FOTO: PB ESI)

Indogamers.com-Menteri Komunikasi dan Digital (Mekomdigi) baru-baru ini mengeluarkan pernyataan yang mengundang kontroversi, dengan menyebut game online bukanlah sebagai olahraga.

Dengan kata lain, e-sports yang selama ini dipertandingkan dan turut memberikan prestasi, kembali mengundang perdebatan.

"Kalau bagi saya, sport tetap perlu melibatkan juga giat-giat fisik, selain juga online. Saya nggak bilang online itu jelek, tapi tetap, kalau namanya sport, perlu ada giat fisiknya," ujar Meutya Hafid dalam video yang diunggah oleh Kompas TV pada Rabu (14/5), sebagaimana dikutip Indogamers, Minggu (24/5/2025).

Pernyataan Meutya disampaikan saat kunjungan ke Resimen Artileri Medan 1 Sthira Yudha, Batalyon Artileri Medan 9 Purwakarta.

Meutya menyampaikan pandangannya bahwa game online bukanlah olahraga karena tidak melibatkan aktivitas fisik.

Baca Juga: Menilik Pentingnya Kebugaran Atlet Esports di Lapangan yang Luput dari Perhatian

Jadi, menurut Meutya, namanya olahraga ya harus yang melibatkan aktivitas fisik. Seperti berlari, mengangkat beban, dan sejenisnya.

Pandangan dosen FIK UNY

Faidillah Kurniawan, Dosen Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan Universitas Negeri Yogyakarta (FIKK UNY). (dok.Indogamers)

Menjawab pertanyaan apakah e-sports sebagai olahraga atau bukan, Indogamers sempat mewawancarai Faidillah Kurniawan, Dosen Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan Universitas Negeri Yogyakarta (FIKK UNY).

"Sekarang semua berbasis teori. Sekarang teori tentang olahraga telah berkembang, disesuaikan zaman," ujar Faidillah, menjawab pertanyaan tersebut.

"Kita bisa membandingkan pemaknaan olahraga di UU Keolahragaan Tahun 2005 dengan revisi terakhir tahun 2022. Di situ pemaknaannya sudah berbeda," jelas dia.

Dampak perkembangan teori, aktivitas semacam esports akhirnya bisa diterima sebagai olahraga.

"Akan tetapi, kalau dari sisi grand theory olahraga lama, itu (esports) belum bisa disebut olahraga," tegas dia.

Faidillah lantas bertanya, "perspektifnya mau pakai yang mana, yang dulu atau sekarang, dalam memaknai esports masuk olahraga atau bukan?"

Dari Segi Pemaknaan, Medium Esports jadi Salah Satu Sumber Perdebatan

Potret ilustrasi bermain mobile game atau game online.

Menurut Faidillah, medium esoprts andil dalam munculnya perdebatan ini.

"Sayang, memang di esports mediumnya video game. Kalau bayangan saya dulu, kenapa nggak betul-betul buat aktivitas fisik atau olahraga yang tak seberat olahraga tradisional, menggunakan moda teknologi," terang dia.

Baca Juga: Menilik Pentingnya Kebugaran Atlet Esports di Lapangan yang Luput dari Perhatian

Dalam sejarah olahraga populer, beberapa cabang olahraga sebenarnya memang hasil otak-atik dari olahraga yang sudah ada.

Faidillah mencontohkan, ada woodball, modifikasi dari golf, serta bola voli yang dalam sejarahnya merupakan modifikasi olahraga basketball.

Dosen FIKK UNY tersebut semula berharap, esports bisa memodifikasi cabor yang sudah ada, tapi diteknologikan, "semisal pakai VR atau bahkan lebih dari itu."

"Nah ini maksud saya, dulu sampai diklaim pro ke esports, di kala polemik pertama kali esports muncul."

"Karena yang dilihat tadi, belum bisa memilah dan memisahkan teknologinya," tegas dia.

Baca Juga: Meutya Hafid Sebut Game Online Bukan Olahraga, Sport itu Perlu Ada Giat Fisiknya

Mencari Jalan Tengah

Pemikiran tadi, bukan berarti Faidillah dulu pro dengan esports, melainkan dosen dari Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga UNY tersebut ingin cari jalan tengah atas polemik yang ada.

"Di satu sisi agar cabor tradisional bisa terima, tapi teman-teman modern juga bisa terima," tegas dia.

Faidillah lantas menjelaskan kalau video game sebagai medium esports memang memiliki beberapa kekurangan.

"Misal, catur dan bridge lawan masih konkret saling berhadapan, sementara di esports (video game) bukan, masuknya maya."

"Alhasil, kulminasi emosi antar dua tim nggak jelas, karena yang dihadapi teknologi, pasti ada kesenjangan," imbuhnya.

Menurut teori lama, aktivitas bisa dianggap sebagai sports atau olahraga bukan semata karena ada kompetisinya saja, tetapi ada hal lain yang mesti dipenuhi.

Baca Juga: Timnas Esports Indonesia Mulai Persiapan SEA Games ke-33, Ada 4 Cabang yang Dipertandingkan

Faidillah mempertanyakan, "bisa nggak, esports dibuat karakter unik dan khusus, nggak mutlak pakai moda video game?"

Itu semua jika dibahas dari segi pemaknaan - Faidillah soal polemik esports merujuk pada perbedaan teori lama dan terkini.

Adapun untuk saat ini, esports dengan medium video game sudah diakui oleh pemerintah lewat regulasi.

"Karena sudah diterima, secara legal formal, sudah ada klausul di undang-undang, ya sudah, saya tidak akan melanjutkan debat itu," ungkap dia.

Faidillah lebih memilih fokus ke masalah teknis di bidang kebugaran, khususnya aktivitas fisik untuk atlet esports.

"Sekalipun kita belum tahu akan seberapa lama eksisnya cabor ini," ungkap sosok asal Palembang tersebut.

Terkini Faidillah tengah menggarap penelitian jenjang S3 seputar kebutuhan literasi edukasi aktifitas fisik di kalangan atlet esports.

Pada 2019, dia juga sempat mempublikasikan riset tentang esports berjudul Esports dalam Fenomena Olahraga Kekinian.

Faidillah sudah mengajar di kampus selama nyaris 20 tahun dan mengamati esports sejak tahun 2007.***

Follow Berita Indogamers di Google News
Editor :
Berita Terkait
PC

Marvel Rivals Mengungkap Detail untuk Season 2.5: Hellfire Gala, Diluncurkan 30 Mei dengan Hero, Peta, dan Fitur Baru

Sabtu 24 Mei 2025, 14:25 WIB
undefined
Mobile

5 Game Balap Mobil Open World Terbaik untuk Android 2025, GTA Style sampai Simulator Nyetir!

Sabtu 24 Mei 2025, 13:17 WIB
undefined
Mobile

5 Game Bus Simulator Terbaik untuk HP, Seru dan Realistis!

Sabtu 24 Mei 2025, 13:24 WIB
undefined
Mobile

5 Game Offline Android Terbaru 2025 yang Wajib Kamu Coba!

Sabtu 24 Mei 2025, 13:30 WIB
undefined
Mobile

5 Game Grafis Tinggi Terbaik untuk Android di 2025

Sabtu 24 Mei 2025, 13:40 WIB
undefined
Mobile

5 Game Sepeda Motor Terbaik untuk Mobile yang Harus Kamu Coba

Sabtu 24 Mei 2025, 13:45 WIB
undefined
News Update
News14 Juni 2025, 14:36 WIB

The Witcher 3 Akan Dapat DLC Cerita Baru Setelah 10 Tahun Rilis?

Kabar mengejutkan datang dari The Witcher 3! Insider CD Projekt Red mengklaim bahwa DLC cerita baru sedang dikembangkan, lebih dari 10 tahun setelah peluncuran game. Simak detail lengkapnya di sini!
The Witcher 3 Akan Dapat DLC Cerita Baru Setelah 10 Tahun Rilis?(FOTO: CD Projekt Red)
Mobile14 Juni 2025, 12:29 WIB

10 Game Cozy & Casual Terbaik untuk Bersantai di 2025

Cari game yang bikin rileks tanpa tekanan? Simak rekomendasi 10 game cozy terbaik di 2025! Dari simulasi pertanian hingga puzzle santai, temukan pengalaman gaming yang menenangkan jiwa.
10 Game Cozy & Casual Terbaik untuk Bersantai di 2025(FOTO: Games Puff)
Lifestyle14 Juni 2025, 12:25 WIB

6 Anime dengan Alur Cerita Terbaik yang Akan Membuatmu Ketagihan!

Cari anime dengan cerita mendalam dan penuh makna? Berikut 6 rekomendasi anime dengan storytelling terbaik yang bakal bikin kamu terpukau. Dari thriller psikologis hingga drama sejarah, semua punya alur yang memikat!
6 Anime dengan Alur Cerita Terbaik yang Akan Membuatmu Ketagihan!(FOTO: Desiotaku)
Mobile14 Juni 2025, 11:49 WIB

10 Game Gacha Terbaru 2025 untuk Android dengan Fitur Auto Play & AFK RPG

Cari game gacha terbaik 2025 dengan grafis memukau dan fitur auto play? Simak rekomendasi 10 game RPG mobile terbaru yang wajib kamu coba!
10 Game Gacha Terbaru 2025 untuk Android dengan Fitur Auto Play & AFK RPG(FOTO: GameMobile HDgraphic)
Console14 Juni 2025, 11:32 WIB

5 JRPG Seru yang Wajib Dimainkan di Nintendo Switch 2!

Nintendo Switch 2 sebentar lagi rilis, dan lineup game JRPG-nya keren banget! Dari remaster klasik sampai game baru yang inovatif, ini dia lima rekomendasi JRPG terbaik buat kamu yang pengin seru-seruan di konsol anyar Nintendo. Simak ulasannya!
null (FOTO: Slam Zany)
Console14 Juni 2025, 11:25 WIB

10 JRPG PS3 Terbaik yang Harus Kamu Mainkan (Masih Keren Sampai Sekarang!)

PS3 mungkin bukan era keemasan JRPG seperti PS2, tapi punya banyak game eksperimental dan berani. Dari cerita unik sampai sistem pertarungan inovatif, inilah 10 JRPG PS3 terbaik yang masih layak dimainkan sampai sekarang!
10 JRPG PS3 Terbaik yang Harus Kamu Mainkan (Masih Keren Sampai Sekarang!)(FOTO: Slam Zany)
Console14 Juni 2025, 11:20 WIB

10 Game Metroidvania Terbaik di 2025 yang Wajib Kamu Mainkan!

Tahun 2025 menghadirkan deretan game Metroidvania terbaik dengan beragam gaya, mulai dari petualangan emosional hingga aksi retro yang seru. Simak rekomendasi kami untuk menemukan game terbaik sesuai seleramu!
10 Game Metroidvania Terbaik di 2025 yang Wajib Kamu Mainkan!(FOTO: Games Puff)
Console14 Juni 2025, 10:51 WIB

9 Game Soulslikes Baru yang Lebih SUSAH dari Dark Souls! Siap Mental?

Cari tantangan ekstra? Deretan game Soulslikes baru ini menjanjikan kesulitan di atas Dark Souls! Dari ekspansi Lies of P hingga Wu Chang: Fallen Feathers, simak daftarnya dan siapkan nyali!
9 Game Soulslikes Baru yang Lebih SUSAH dari Dark Souls! Siap Mental?(FOTO: Game Launch Central)
Console14 Juni 2025, 10:46 WIB

10 Game Eksklusif PS5 di 2025 yang Bakal Bikin Kamu Lupa Dunia Nyata!

Tahun 2025 bakal jadi tahun yang brutal buat para gamer PS5! Siap-siap aja, karena deretan game eksklusif ini bakal bikin kamu lupa makan, tidur, bahkan pacaran.
10 Game Eksklusif PS5 di 2025 yang Bakal Bikin Kamu Lupa Dunia Nyata!(FOTO: Game Launch Central)
Mobile14 Juni 2025, 10:41 WIB

15 Game Mobile Terbaru 2025 yang Wajib Kamu Download (Android & iOS)

Bosan main game itu-itu aja? Cek 15 game mobile terbaru Mei 2025 yang seru banget! Mulai dari FPS keren sampai RPG epik, semua ada di sini. Simak rekomendasinya sekarang!
15 Game Mobile Terbaru 2025 yang Wajib Kamu Download (Android & iOS)(FOTO: ANDROID GAMES CAPITAL)
Portal Media Game Nomor 1 di Indonesia

Indogamers sebuah situs yang didedikasikan kepada pecinta game dari semua kalangan dan latar belakang. Hadir menjadi sumber informasi terpercaya bagi seluruh gamers di Indonesia.

Perumahan Bukit Hijau Felicity Village Blok B No. 6 Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok Provinsi Jawa Barat 16517

+62851 8306 6952

Subscribe

Anda juga bisa mengikuti update terbaru mengenai event-event yang sedang berjalan di media sosial kami.

© Copyright 2025 IndoGamers. All rights reserved.