Senin, 14 Mei 2018 kemarin, Riot Games Esports mengumumkan bahwa League of Legends terpilih sebagai salah satu dari lima game eSports yang akan menjalani debut di Asian Games 2018 Jakarta-Palembang sebagai cabang olahraga demonstrasi resmi. Asian Games adalah acara multi-olahraga tingkat kontinental yang diadakan setiap empat tahun sekali, serta mempertandingkan atlet-atlet terbaik asal Asia. Perhelatan akbar ini diakui oleh Komite Olimpiade Internasional (International Olympic Committe) sebagai acara multi-olahraga terbesar kedua setelah Olimpiade Dunia.
Asian Games tahun ini akan diadakan di Jakarta-Palembang, Indonesia, mulai tanggal 18 Agustus hingga 2 September 2018. Untuk pertandingan final game League of Legends dimulai pada tanggal 24 Agustus hingga 1 September 2018.
Pertandingan demonstrasi ini akan menjadi peluang yang sangat menarik bagi para peminat eSports pun penggemar League of Legends karena dapat melihat tim wakil negara masing-masing berlaga melawan satu sama lain di Asian Games 2018.
Riot Games Esports akan mendukung acara tersebut melalui konsultasi kepada Olympic Council of Asia dan negara-negara anggotanya dalam proses seleksi tim nasional serta pembentukan format turnamen. Selain itu, Riot juga akan membuat perubahan di beberapa kalender liga regional di split 2 untuk lebih merealisasikan partisipasi para pemain eSports di Asian Games.
Kelima kualifikasi regional Asian Games 2018 akan berlangsung sepanjang bulan Juni dan akan mengundang 45 negara dengan masing-masing tim nasionalnya yang terdiri dari lima pemain. Proses kualifikasi regional ini nantinya akan menentukan delapan tim terbaik yang akan melaju ke Asian Games. Wakil tuan ruman Indonesia untuk League of Legends akan menerima undangan otomatis untuk bermain di Asian Games tanpa harus mengikuti kualifikasi ini.
Pemenang dari setiap regional yang terdiri dari: Asia Tenggara, Asia Selatan, Asia Tengah, dan Asia Barat (sesuai dengan ketentuan Dewan Olimpiade Asia) akan menerima undangan untuk berlaga di Asian Games 2018. Khusus untuk regional Asia Timur yang meliputi Tiongkok, Korea Selatan, Taiwan, Hongkong, Makau, dan Jepang yang merupakan regional yang dipenuhi negara kompetitif dalam eSports, maka regional Asia Timur akan diberikan slot khusus dimana tiga tim teratas akan menerima undangan untuk bertanding di Asian Games.
Komite Olimpiade nasional setian negara diberikan kebebasan dalam memilih metode pertandingan yang digunakan untuk menentukan tim perwakilan negara mereka masing-masing. Jika memungkinkan, Riot akan berkonsultasi dengan Komite Olimpiade Nasional dan membantu menyiapkan panduan tata cara pemilihan tim nasional.
"Kami mengantisipasi bahwa setiap negara akan menggunakan berbagai metode unik tersediri dalam pencarian tim terbaik perwakilan mereka. Kami merasa terhormat bahwa League of Legends terpilih untuk mengisi acara Asian Games. Mewakili negara seseorang di Olimpiade adalah impian setiap atlet di seluruh dunia, dan dengan langkah ini, mimpi itu akan menjadi salah satu langkah lebih dekat ke realita bagi mereka yang terbaik dalam bidang olahraga kami. kami mengagumi dan menghormati nilai-nilai gerakan Olimpiade dan berharap untuk mendukung Dewan Olimpiade Asia dalam terselenggaranya kompetisi ini dengan sukses." tutur Jarred Kennedy, Co-Head Riot Esports.
Produksi siaran dan operasi turnamen akan dikelola melalui kerja sama antara Tecent dan Olympic Council of Asia. Detail tambahan seperti streaming akan diumumkan mendekati acara Asian Games. Semoga Ke depannya eSports akan menjadi cabang olahraga resmi yang diakui dan pemenangnya bisa meraih medail untuk mengharumkan nama negara mereka.