Berbekal 14 tahun pengalaman
IDGS, Minggu, 15 Desember 2018 - Dalam konferensi pers di Jakarta pada tanggal 13 Desember lalu, salah satu organisasi eSports terbesar di Asia Tenggara, Mineski, resmi berekspansi ke Indonesia. Mereka memiliki misi membawa ekosistem eSports Indonesia ke tahap yang lebih tinggi dengan membuka kesempatan lebih luas bagi para peminat eSports di Tanah Air, baik lewat kompetisi, infrastruktur, atau dukungan para gamers. Saat ini Mineski telah memiliki tiga cabang bisnis utama: Mineski Infinity, MET, dan Mineski Professional Team.
Dilansir dari Country Manager MET Indonesia, Agustian Hwang, Mineski melihat pesatnya pertumbuhan industri game di Indonesia sehingga mereka berinisiatif menanamkan investasi yang agresif dalam beberapa tahun ke depan untuk mempercepat pertumbuhan eSports di Indonesia agar mampu mengejar ketertinggalannya dari negara-negara lain yang telah mapan. Berbebal pengetahuan dan 14 pengalaman berkecimpung dalam ekosistem eSports, Mineski berharap mereka dapat meningkatkan standar industri eSports di Indonesia.
Seolah tak hanya ingin dicap omong kosong, satu dari tiga cabang bisnis utama Mineski, MET, telah berencana untuk menyelenggarakan event-event raksasa di Indonesia seperti Garuda Cup, Indonesia Professional Gaming League (IPGL), serta Jakarta Masters yang merupakan bagian dari rangkaian The Masters mengadopsi event Manila Masters di Filipina. MET merencanakan untuk mengadakan event ini di dua negara di mana salah satunya adalah Indonesia.
Bermitra dengan perusahaan-perusahaan besar
Modal Mineski di Indonesia tak main-main. Mereka telah menjalin kerja sama dengan perusahaan-perusahaan besar seperti Telkomsel, Tencent, GO-JEK, dan Tokopedia untuk menciptakan ekosistem eSports tanpa batas. Segmen gaming merupakan penyumbang pendapatan tertinggi bagi Telkomsel, tentunya membuat BUMN ini dengan senang hati ikut serta membantu perkembangan industri gaming di Tanah Air. "Kami sangat senang dapat menjalin kemitraan dengan Mineski yang sejalan dengan komitmen kami untuk membangun digital lifestyle bagi masyarakat Indonesia," ungkap Auliya Ilman Fadli, General Manager Games dan Apps Telkomsel.
"Tokopedia sendiri memiliki kegiatan serupa seperti turnamen 'Tokopedia Battle of Friday' yang sejalan dengan salah satu fokus kami untuk memajukan industri kreatif eSports di Indonesia. Kami harap hadirnya Mineski bisa mendorong lebih banyak talenta terbaik negeri untuk kemudian mendunia," tutur Herman Widjaja, VP of Engineering Tokopedia.
Di kawasan Asia Tenggara (SEA/Southeast Asia) Kiprah Mineski telah teruji dengan memberi dukungan kepada tim gaming profesional untuk berkembang menjadi raksasa. Hal ini lah yang hendak diterapkan Mineski di Indonesia di mana industri gaming tengah berkembang. Sejauh ini, Mineski terkenal memiliki salah satu tim eSports terbaik dalam berbagai game seperti League of Legends, CS:GO, dan DOTA 2. Tak heran, Mineski mendapat julukan sebagai tim eSports primer di kancah dunia.
Dari cybercafe hingga talent management
Selain dari sisi tim gaming, Mineski juga fokus dalam mengembangkan cybercafe melalui Mineski Infinity di Indonesia demi mendukung munculnya talenta-talenta gaming baru. Di Asia Tenggara sendiri, Mineski Infinity telah memiliki lebih dari 150 cabang yang tersebar di Filipina, Malaysia, Thailand, dan Indonesia. Keberadaan cybercafe yang memadai di Indonesia dirasa penting karena dari sana lah mayoritas bakat-bakat gamer lokal bermunculan.
Para talent yang telah direkrut oleh MET
Di Indonesia sendiri, Mineski berkofus pada dua cabang bisnis utama, yakni Mineski Infinity dan MET yang berdiri pada bulan April 2017. Mineski Infinity telah memiliki 3 cabang di Jakarta dan Bandung. MET memiliki dua lini produk utama, yakni MET Events dan MET Entertainment. Di Indonesia, MET Events telah memproduksi lebih dari 20 event eSports berskala nasional maupun internasional sejak 2017. Begitu juga dengan MineskiTV Indonesia yang telah menayangkan lebih dari 500 jam konten live-streaming yang disaksikan oleh puluhan juta penonton setiap tahunnya. MET juga berupaya mendukung para talenta muda berpotensi untuk semakin berkembang di industri eSports dengan mendirikan MET Entertainment, yang juga bergerak di bidang talent management dan berfokus membina serta mengasah bakat dan kemampuan para talent tersebut sehingga dapat berkembang hingga sejajar dengan talent eSports internasional.
Penulis: Stefanus/IDGS
Foto: Willy Alif/IDGS
