Fnatic Membungkam J.Storm Dengan Score 2-0

Fnatic Membungkam J.Storm Dengan Score 2-0

IDGS, Rabu 23 Januari 2019 - Pertandingan ketiga hari ini Lowerbracket R2 BO3, mempertemukan Fnatic melawan J.Storm sebelumnya J.Storm mengalahkan sesama regionalnya Forward Gaming, dan Fnatic yang berada di Upperbracket harus rela turun ke Lowerbracket setelah dikalahkan EHome.

Babak Pertama  Fnatic 33 : 28 J.Storm 


Pertandingan mereka patut di acungin jempol , kedua team bermain terbuka nan agresif. Lineup Draft mereka pun terlihat berbeda Fnatic dengan menggunakan Faceless Void sebagai Hard Carry dan Outworld Deveourer Midnya , sedangkan J.Storm menggunakan hero Phantom Assassin sebagai Hard Carry dan Puck pelapis Carry.

Timbersaw sebagai nuker dan durable benar-benar membuat kerepotan Venomancer. Aksi ugal-ugalan Timbersaw dan skill 3 nya menambahkan armor ketika dia di hit musuh membuat unggul hero ini, terbukti tanpa ada defense J.Storm di tower bottom selama kurang 9 menit 2 tower hancur, membuat Timbersaw memimpin networth hingga perbedaan seribu networth dari peringkat kedua. 

Dominasi agresif tidak hanya timbersaw saja , Tiny dan Lich sempat beberapa kali menculik Carry dan Offlaner J.Storm.

Hingga 19 menit perbedaan networth Fnatic dan J.Storm mencapai 8ribu networth untuk Fnatic. Selama itu Timbersaw sudah memiliki 2 item deffense Lotus Orb dan Pipe of Insight , untuk Carry Fnatic Faceless Void memiliki Mask of Madness dan Shadow Blade sedangkan J.Storm yang benar-benar ketinggalan Carry nya Phantom Assassin hanya memiliki 1 item Core yaitu Battlefury.

Dominasi Fnatic saat war selalu menang di early game , memasuki late game tempo permainan mulai berimbang ketika Phantom Assasin memiliki BKB dan Desolator dan Puck memiliki item karakter Burst Magic.

Saling Counter Attack saat war membuat ke dua belah pihak kecolongan hero-hero mereka. Networth semula dipimpin Fnatic 8ribu terjun bebas menjadi 2ribu.

Akhir game Dewi Fortuna tidak berpihak kepada J.Storm terlihat rekan team mati ,ketika Hard Carry J.Storm Phantom Assassin dibully oleh hero Fnatic tanpa ada Buyback.

Hasil ini membuat Fnatic mengunci game pertama dengan kemenangan.

Babak Kedua  Fnatic 37 : 12 J.Storm 


Game ke-2 ini lineup draft yang digunakan J.Storm hampir sama dengan game sebelumnya, sedangkan lineup draft Fnatic berbeda dari babak pertama hanya saja memasukkan Outworld Deveourer kembali.

Di awal game dominasi Darkseer dengan mechanical skillnya Ion Shell sangat efektif saat farming membuatnya memimpin networth dengan keunggulan seribu, entah apa yang dilakukan Sven dan Grimstroke beberapa kali mereka mati dengan hal konyol. Hard Carry J.Storm di babak kedua penampilanya underated sehingga permainan J.Storm beberapa kali terbully oleh gaya permainan Fnatic.

Outworld Deveourer dan Weaver di early game sudah memiliki item Corenya cukup, mampu dimenangkan dengan mudah hingga menit 34 networth yang dimiliki Fnatic 19ribu.

Hasil ini membuat Fnatic melaju kebabak selanjutnya dan akan bertemu antara pemenang dari Team Liquid atau TNC Predator, dan untuk J. Storm harus puas di posisi 9-12 dengan mengantongi uang sebesar 15ribu dollar serta memperoleh DPC 150.

Pertandingan selanjutnya antara Jawara TI7 'Team Liquid' melawan SEA Pride 'TNC Predator' (Olla Abdillah Agam/IDGS)


sumber :https://liquipedia.net/dota2/Chongqing_Major/2019 & https://www.dotabuff.com/matches/4354814830

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI