IDGS, Sabtu, 23 Maret 2019 - Setelah rekor 20 kemenangan beruntunnya dipatahkan oleh Vici Gaming di DreamLeague Season 11 (Stockholm Major), laju Team Secret masih tak terhentikan dengan membabat setiap lawan yang mereka temui dengan skor telak 2-0 tanpa balas. Keen Gaming yang kali ini menghadang mereka pun tak luput dari keganasan Team Secret.
Game Pertama
Keen Gaming mengandalkan carry tunggal Lifestealer untuk menghadapi duet Phantom Assassin dan Outworld Destroyer Team Secret. Meski Team Secret unggul sejak awal permainan dan mengungguli KG dalam segi kill hingga menit le-15, KG unggul dari segi net worth dan experience.
Keadaan berubah ketika Lion yang dikendalikan Yazied 'YapzOr' Jaradat memperoleh Aghanim's Scepter di menit ke-22 dan Vengeful Spiritnya Ludwig 'zai' Wåhlberg bermain luar biasa di sepanjang game pertama. Dua kali menculik hero-hero core dari KG ditambah sapu bersih kelima hero KG di menit ke-32 memastikan Secret memenangi game pertama ini.
Game Kedua
Keen Gaming memulai laga game kedua dengan bermain agresif dan sanggup merebut first blood lewat Juggernaut Wang 'old chicken' Zhiyong yang menghabisi Legion Commander zai di menit 01:37. KG mampu mendominasi fase laning dengan memenangkan semua lane, namun mereka gagal sepenuhnya meredam Morphling Michal 'Nisha' Jankowski yang selalu lolos dari kejaran mereka.
(DreamHack)
Sempat terjadi tukar-menukar kills antar kedua tim. Sayangnya Outworld Destroyer dan Morphling Team Secret terbukti lebih ampuh dibandingkan Troll Warlord dan Juggernaut KG. Yeik 'MidOne' Nai Zheng mampu memanfaatkan ruang yang diciptakan oleh rekan-rekannya untuk membangun item sedikit demi sedikit. Pelan tapi pasti, dia dan Nisha dengan mudah memporak porandakan roster KG dan menyudahi perlawan tim asal Cina itu pada menit ke-31.
Team Secret akan bersua dengan raksasa CIS, Virtus.pro yang sebelumnya menundukkan tim Cina lainnya, PSG.LGD.
(Stefanus/IDGS)
