Banjir komplain terkait PUBG
IDGS, Senin, 15 April 2019 - Melarang peredaran video game akhir-akhir ini tengah marak. Entah karena dianggap memicu kekerasan, membuat anak kecanduan, politik, atau alasan-alasan lainnya.
Kali ini kembali game battle royale populer PlayerUnknown's Battlegrounds (PUBG) yang jadi sorotan karena sepertinya telah dilarang total di Nepal.
Para penyedia jasa layanan koneksi internet di negara tersebut telah diperingatkan oleh otoritas telekomunikasi pemerintah pada awal minggu ini untuk memblokir PUBG. Instruksi ini datang dari pengadilan distrik Kathmandu.
Pejabat senior kepolisian setempat, Dhiraj Pratap Singh menuturkan kepada AFP (via Daily Mail): "Kami memohon perintah dari pengadilan untuk melarang PUBG setelah banjir komplain dari para orang tua, wali anak dan juga organisasi-organisasi sekolah untuk memblokir game tersebut dengan alasan menimbulkan efek psikologis negatif terhadap anak-anak maupun remaja."
Berita ini datang seiring dengan kabar kematian seorang remaja 16 tahun asal India yang tewas dengan cara bunuh diri setelah dimarahi oleh orang tuanya untuk berhenti bermain PUBG dan fokus terhadap sekolah.
Ini bukan pertama kalinya PUBG disalahkan atas kejadian memilukan serupa. Pada awal tahun ini, dua pria usia 20an kehilangan nyawa mereka karena perhatiannya tersedot pada PUBG Mobile dan kemudian tertabrak kereta lewat. Selain itu di China, seorang anak lelaki 13 tahun meloncat dari lantai 4 gedung apartemen tempat dia tinggal, di mana diduga ia menirukan karakter dalam PUBG yang tak mengalami luka berarti saat jatuh dari atap gedung.
Beberapa negara bagian di India sudah mulai melarang PUBG, seperti Gujarat. Bahkan dua pemuda ditangkap hanya karena ketahuan memainkan PUBG di negara bagian itu.
Sedangkan di Nepal, siapa saja yang tertangkap basah memainkan PUBG (dan versi mobilenya) dapat menghadapi ancaman penahanan. Meski begitu, Nepal sendiri dikecam karena dianggap pelarangan bukanlah solusi.
Indonesia sendiri juga nyaris mengharamkan PUBG, hanya saja setelah diskusi dengan berbagai pihak dan ahli, MUI pada akhirnya membatalkan fatwa haram PUBG.
Bagaimana menurut kalian?
(Stefanus/IDGS)
Sumber: Gamebyte
Gambar Titel: PUBG Corp.