Indogamers.com - Ketika berbicara tentang pemanfaatan Metaverse di dunia nyata, hingga saat ini, implementasinya belum sepenuhnya sukses karena berbagai penggunaan yang diusulkan belum terlaksana dengan baik.
Namun, AOMINEXT, sebuah pengembang Metaverse dan VR asal Jepang, tetap yakin akan dampak positifnya.
Mereka baru-baru ini mengumumkan rencana untuk membangun sistem Metaverse untuk sebuah sekolah menengah virtual di Jepang.
Baca Juga: 5 Game Metaverse Terbaik, Sajikan Pengalaman Unik Dunia Virtual
dilansir dari laman Dexerto, yang merujuk pada siaran pers di PR Times, proyek ini tidak hanya memberikan siswa kesempatan untuk mendapatkan ijazah sekolah menengah, tetapi juga memungkinkan mereka menghadiri kelas dari jarak jauh menggunakan avatar 3D khusus.
AOMINEXT menjelaskan bahwa proyek ini adalah hasil kerjasama dengan SMA Internasional Yushi. Kurikulumnya akan menjadi kursus berbasis kredit selama tiga tahun yang diakui oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Olahraga, Sains dan Teknologi Jepang.
Artinya, siswa yang lulus dari sekolah virtual ini akan mendapatkan ijazah yang sama dengan lulusan sekolah menengah umum di Jepang.
Baca Juga: 5 Game Metaverse Terbaik yang Mengajak Jelajahi Dunia Virtual Penuh Keajaiban
Dalam hal ini, ruang kelas virtual memungkinkan siswa "menjadi diri sendiri tanpa dibatasi oleh penampilan mereka," menyingkirkan kekhawatiran tentang jenis kelamin, penampilan, dan rasa tidak percaya diri.
Setiap siswa di sekolah menengah metaverse akan menerima peralatan VR mereka sendiri secara gratis dan dapat menghadiri kelas dari mana saja, baik di Jepang maupun luar negeri.
Selain itu, kelas akan diadakan dalam ruang kelas virtual menggunakan avatar 3D dengan gaya anime yang dapat disesuaikan oleh masing-masing siswa.
