Indogamers.com - Valve diprediksi dapat cuan besar nyaris 1 miliar dolar dari game Counter-Strike 2 (CS2) sepanjang 2023.
Perkiraan ini datang dari laporan CS2 Case Tracker bertajuk 2023 Year in Review.
Adapun pendapatan terbesar diraih dari hasil penjualan kunci dan loot box digital. Berikut kami sajikan fakta-faktanya
1. Model Pendapatan Melalui Loot Box CS2
Dalam game FPS taktis populer ini, pemain bisa memperoleh loot box secara langsung atau membelinya di pasar komunitas Steam.
Tiap loot box berisi item kosmetik langka seperti skin senjata. Namun, agar loot box bisa dibuka, pemain masih butuh kunci yang harus dibeli.
Begitulah skema Valve meraup untung dari game CS2.
2. Pendapatan Valves dari Penjualan Kunci
Menurut data dari CS2 Case Tracker, Valve diperkirakan berhasil meraih sekitar $980 juta dari penjualan kunci untuk membuka loot box.
Karena kunci hanya termasuk item digital, biaya produksi dan pemeliharaannya bagi Valve tak sebanding dengan pendapatan besar yang dihasilkan.
Baca Juga: Kisah di Balik Kesuksesan Valve dan Sejarah Awal Berdirinya
Baca Juga: 4 Keputusan Valve yang Menuai Sorotan, Terbaru Suntik Mati Counter-Strike: Global Offensive
3. Potensi Pendapatan Lebih dari $1 Miliar
Angka $980 juta tersebut hanya mencakup pendapatan dari penjualan kunci dan tidak termasuk potongan 15% dari setiap kotak yang dijual di pasar komunitas.
Ketika faktor ini dimasukkan, Valve diprediksi meraih lebih dari $1 miliar hanya dari jualan kunci dan loot box.
4. Dampak ke Pengembangan Game Baru
Kemungkinan besar, keberhasilan besar dari model pendapatan ini jadi salah satu alasan kengapa Valve tidak buru-buru untuk merilis game baru.
Toh, mereka nyaman mengandalkan Steam dan Counter-Strike untuk mendanai berbagai proyek, termasuk eksperimen realitas virtual dan inovasi hardware.
5. Statistik Menarik
Menariknya, menurut data CS2 Case Tracker, Rabu menjadi hari paling populer di mana pemain banyak membuka loot box.
Kendati alasannya tidak jelas, statistik ini memberi wawasan menarik terkait kebiasaan para pemain.
