Indogamers.com - Bagaimana sejarah Sega, brand yang selalu dihubungkan dengan nostalgia oleh para gamer?
Seperti diketahui, Sega menandai sejarah dunia game konsol yang penuh warna.
Dari kejayaannya sebagai penguasa industri game, sampai tumbang lawan PlayStation, mari kita susuri tiap babak penting dalam perjalanan epik Sega.
Berikut rangkuman sejarah Sega, disarikan dari Sega Retro.
1. Awal Mula: Service Games & Keberanian Berinovasi
Pada tahun 1946, Service Games dibentuk untuk memproduksi mesin slot dan perangkat berbasis koin di Hawaii, Amerika Serikat.
Setelah ada larangan mesin slot di pangkalan militer AS pada 1951, Sega lantas pindah ke Jepang untuk membuka jalan menuju inovasi baru.
2. Era Jukebox dan Arcade
Pada 1960, Sega punya dua anak usaha, Nihon Goraku Bussan dan Nihon Kikai Seizo. Kemitraan dengan David Rosen membawa era baru dalam bisnis arcade. "Periscope" pada tahun 1966 membuktikan keberanian Sega dalam merintis tren baru.
3. Era Gulf+Western: Ekspansi Lintas Sektor
Akuisisi oleh Gulf+Western pada tahun 1969 membuka pintu bagi Sega untuk memasuki bisnis pinball dan mendapat hak distribusi dari Paramount Pictures.
Sega kemudian menjadi perusahaan Amerika Serikat pada tahun 1974. Ini adalah langkah besar untuk mengembangkan bisnis hiburan.
4. Sega Master System
Pada awal 1980-an, Sega melangkah ke pasar konsol rumahan dengan meluncurkan Sega Master System.
Kendati bersaing sengit dengan Nintendo, Sega berhasil menancapkan kakinya di pasar global.
Baca Juga: Kabar Buruk! Sega PHK 61 Karyawan, Cek Fakta-faktanya
Baca Juga: Kisah Pahit di Balik Embracer Batalkan Game Baru Deus EX dan Pecat 97 Karyawannya
5. Sega Mega Drive dan "Console Wars"
Kejayaan Sega mencapai puncaknya saat mereka merilis Sega Mega Drive pada 1988.
Pemasaran agresif, teknologi canggih, dan kehadiran Sonic the Hedgehog menjadikan Sega sebagai pesaing serius bagi Nintendo di era "console wars" pada awal 1990-an.
6. Inovasi Arkade: Virtua Racing dan Virtua Fighter
Di ranah arkade, Sega terus berinovasi dengan game 3D seperti Virtua Racing dan Virtua Fighter.
Jaringan Sega World yang tersebar di seluruh dunia, menunjukkan ambisi mereka untuk jadi pemimpin hiburan global.
7. Awal Mula Kalah Saing dengan PlayStation
Kendati sempat sukses di berbagai bidang, Sega akhirnya menghadapi kendala dengan penjualan Sega Mega-CD dan Sega 32X.
PlayStation dari Sony muncul sebagai pesaing kuat, menempatkan Sega dalam persaingan sengit di pasar konsol rumahan.
8. Era Modern: Banting Setir jadi Pengembang Pihak Ketiga
Pada tahun 2001, Sega berhenti memproduksi Dreamcast dan beralih menjadi pengembang pihak ketiga.
Walau kesulitan dari sisi finansial, Sega terus membesut game yang disukai pemain lintas platform.
9. Akuisisi oleh Sammy Corp
Pada tahun 2003, Sega diakuisisi oleh Sammy Corp. Momen ini membuka babak baru dalam sejarah mereka.
Kendati melewati berbagai kendala, Sega tetap jadi ikon dunia game.
Sejarah Sega adalah kisah perjuangan, inovasi, dan ketahanan menghadapi perubahan industri.
Walau PlayStation mungkin lagi jaya-jayanya, warisan Sega tetap hidup di hati gamer lawas.