Indogamers.com - Seorang pria asal Rusia, Aleksandr Zhadan, viral setelah ia berhasil pakai bot ChatGPT buat mengencani banyak gadis Tinder.
Melalui utas yang dibagikan pada 30 Januari 2024, Zhadan bilang kalau dia match dengan lebih dari 5.000 gadis di aplikasi kecan ini.
Adapun Zhadan baru berhenti ketika dia menemukan Karina, tunangannya, satu di antara sekian ribu wanita yang dia kencani.
Bagaimana ceritanya? Simak ulasan berikut.
1. Bermula dari Putus Cinta
Pada 2021, Zhadan putus dengan kekasihnya setelah menjalin hubungan romantis selama dua tahun.
"Dia sangat berpengaruh, saya masih sangat menghargainya," kata Zhadan.
Setelah beberapa bulan, pria tersebut sadar kalau dirinya butuh hubungan baru.
"Namun saya juga tak mau menyia-nyiakan waktu dan merasa tidak nyaman dengan gadis baru," lanjut Zhadan.
Dia akhirnya punya ide menyederhanakan komunikasi melalui GPT. Pada tahun 2022, Zhadan mulai memanfaatkan akses ke API GPT-3.
Saat itu, ChatGPT belum ada.
2. Peran ChatGPT dalam Pencarian Cinta
Dalam kisah Zhadan, ChatGPT bukan bot biasa. Bot ini mengoperasikan profil Tinder Zhadan, mulai dari kirim like ke para gadis, sampai ngajak ngobrol sesuai selera.
Kendati awalnya ada tantangan mengajari ChatGPT bagaimana cara komunikasi seperti dirinya, semua beres berkat kesabaran dan dedikasi.
"Saya memberi ChatGPT informasi tentang bagaimana saya berkomunikasi. Awalnya, ada masalah, program tersebut tak kenal saya. Dia bisa menulis semacam nonsens, tapi kemudian saya melatihnya sampai di level tertentu, sampai dia mulai berinteraksi dengan para gadis," kata Zhadan via Rusia Today.
Dari situ, Zhadan mengencani banyak gadis, bahkan bisa sampai 6 jadwal kencan dalam waktu sehari.
Baca Juga: 5 Kisah Apple Watch Jadi Penyelamat Nyawa, Bukti Kemajuan Teknologi Bermanfaat bagi Manusia
3. Reaksi dan Tanggapan
Kisah Zhadan segera viral di internet. Bayak warganet menanggapi dan berkomentar tentang cara dia menggunakan kecerdasan buatan untuk urusan percintaan.
Beberapa orang meragukan keaslian kisah ini, tetapi banyak juga yang terinspirasi oleh kreativitas dan keberhasilan Zhadan.
Baca Juga: Kisah Kehebatan Fitur Apple Watch Selamatkan Nyawa Mahasiswi dari Gas Beracun
Bagaimanapun, kisah Zhadan jadi contoh menarik bagaimana AI membantu manusia buat urusan percintaan.