Indogamers.com - Johan Pilestedt selaku CEO Arrowhead sekaligus Direktur Kreatif Helldivers 2 menanggapi para fans yang membandingkan game Helldivers 2 dan Halo di platform X.
Pilestedt mengatakan, "dunia butuh lebih banyak belas kasih dan persatuan, serta lebih sedikit persaingan."
"Mengapa membanding-bandingkan?" tanya Pilestedt, saat ada akun X mengklaim kalau Helldivers 2 lebih besar dari game Halo pada Minggu (3/3/2024).
Baca Juga: Helldivers 2 Pecahkan Rekor, Jadi Game PlayStation Studios dengan Pemain Terbanyak di Steam
"Biarkan gamer mencintai dan menikmati keduanya, salah satunya, atau tidak sama sekali," tegas Pilestedt.
Username OP merespons tanggapan dari Pilestedt, menyebut CEO tersebut "hebat" tetapi bersikeras menyatakan kalau: "Halo masih dihancurkan oleh Helldivers."
Ditekan untuk mengakui apakah "Sedikit persaingan yang bersahabat bisa menjadi hal yang hebat", Pilestedt mengatakan:
"Memang. Juga dalam bisnis. Baik monopoli maupun persaingan keras tidak membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik."
Baca Juga: Penggemar Bikin Petisi Mendesak Helldivers 2 Hadir di Xbox, Cek Fata-fakta Menariknya
Sebagai informasi, minggu lalu dua game Helldivers 2 palsu muncul di platform Steam. Keduanya menyamar sebagai shooter sukses Arrowhead dalam upaya menipu orang agar membeli produk mereka.
Masing-masing judul game palsu tersebut mencatut Arrowhead sebagai pengembang dan PlayStation sebagai penerbitnya.
Seperti dilaporkan Eurogamers, Discord resmi Arrowhead langsung memperingatkan komunitas tentang keberadaan game palsu ini.
Perusahaan menyatakan, satu-satunya rilis yang sah adalah Helldivers 2 dan Helldivers 2: Super Citizen Edition dengan tanggal rilis 8 Februari 2024.
"Mereka yang menyamar sebagai kami dengan mencoba menipu orang, tentu sangat menyedihkan, membuat frustrasi. Karena alasan keamanan, kami mendesak Anda menjauh dari mereka," tulis manajer komunitas Arrowhead saat itu.
"Sekali lagi, dua produk Helldivers 2 yang kami pasarkan yakni Helldivers 2 dan Helldivers 2 Super Citizen Edition."