Di Balik Banyak Ulasan Buruk, Call of Duty: Warzone Mobile Ternyata Sudah Cetak Keuntungan Fantastis

Call of Duty Warzone Mobile. (Sumber: Call of Duty)

Indogamers.com - Game tembak-tembakan Call of Duty Warzone Mobile jadi fenomena menarik.

Game ini panen ulasan buruk dari pengguna Android, tetapi di sisi lain Activision selaku developer mendulang untung besar.

Kok bisa?

Dilansir dari Pocket Gamer yang menukil perkiraan data AppMagic, COD Warzone Mobile telah meraup $1,4 juta atau setara Rp22 miliaran hanya dalam rentang empat hari sejak rilis global.

Adapun jika dihitung mulai tahap soft launch pada Desember 2022 lalu, game ini disebut sudah panen untung sebesar $2,2 juta atau sekitar Rp35 miliar.

Amerika Serikat menjadi pasar terbesar dengan sumbangan 47%, diikuti Chile 9%, dan Australia serta Jerman masing-masing 8%.

Baca Juga: Apa yang Bikin Call of Duty: Warzone Mobile Dapat Komentar Pedas di Google Play Store?

Call of Duty Warzone Mobile. (Sumber: Call of Duty)

Terlepas dari itu, Call of Duty Mobile yang lebih dulu dirilis pada Oktober 2019 juga sukses besar dengan total pendapatan lebih dari $3 miliar atau nyaris Rp47,5 triliun.

Pertumbuhan basis pemain mobile dari waralaba Call of Duty memang nanjak terus dari tahun ke tahun.

Sekitar setengah dari total keterlibatan pemain game COD saat ini terjadi di platform mobile.

COD Warzone Mobile sendiri sebelum dirilis sudah memiliki 50 juta peserta pra-registrasi.

Baca Juga: Call of Duty: Warzone Mobile untuk Android Banjir Keluhan, Banyak Pemain Memilih Menghapusnya

Berbekal capaian ini, meski menerima kritik keras dari beberapa pengguna, Call of Duty Warzone Mobile tetap jadi salah satu produk yang patut diperhitungkan di pasar game mobile.

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI