Lagi-lagi pemain eSports asal India terkena skandal cheating atau berbuat curang. Parahnya, akunnya ter-banned permanen di tengah kompetisi. 
IDGS, Jumat, 5 Februari 2021 - Pemain Team Paratroopers Abhay "Xhade" Urkude didiskualifikasi dari turnamen Valorant The Esports Club Invitational setelah ia di-banned oleh Riot Games saat turnamen masih berlangsung. Pihak organisir dari turnamen saat itu berusaha mengontak Riot untuk mengetahui sebab dari keputusan ban tersebut, namun tidak menerima jawaban tepat waktu.Awalnya, Xhade menyangkal seluruh tuduhan melakukan cheating yang diarahkan kepadanya, bahkan komunitas Valorant di India juga mendukungnya. Akan tetapi setelah dipojokkan oleh sesama pemain Valorant asal India seperti Mithul "Binks69" Nayak dan lainnya di Discord, Xhade akhirnya mengakui bahwa ia pernah melakukan cheating di tiga Ranked Game.
https://youtu.be/5vQ57OGuY1s
Namun Xhade bersikeras ia hanya menggunakan wallhack (bisa melihat menembus tembok) dan tidak menggunakan aimbot. Alasan ia menggunakan cheat adalah karena pertandingan ranked membuatnya frustasi serta beberapa kali ia berhadapan melawan cheater. Karena ingin mencapai Radiant ranking tertinggi di Valorant, maka ia pun memutuskan menggunakan cheat.
Menurut Binks69, Xhade hanya menggunakan cheat di ranked match saja, tidak di The Esports Club Invitational.
Akibat dari hukuman banned dari Riot Games, Xhade didiskualifikasi dari turnamen dan ia juga telah menghapus kanal YouTubenya. Menurut laporan AFKgaming, komunitas Valorant India mengolok-olok Xhade serta memintanya untuk menjauh dari kompetisi Esports Valorant karena dianggap dapat membawa hal negatif ke rekan setimnya serta masa depan Esports India.
Meski begitu, beberapa pemain ternama seperti Psy, HellrangeR, dan Excall meminta komunitas Valorant India agar tidak menyerang Xhade secara personal serta menyebar kebencian kepadanya.
(Stefanus/IDGS)