IDGS, Kamis, 19 Januari 2023 - Perkembangan esports PC di Indonesia khususnya game Valorant membuat RRQ tertarik mengembangkan ekspansi ke game besutan Riot Games tersebut. Keseriusan RRQ terwujud pada tahun lalu dengan membentuk tim Valorant cowok yang mana tim ini masuk sebagai tim franchise Riot di Valorant Championship Tour (VCT).
Kini RRQ kembali membuat komunitas Valorant Indonesia terkejut dengan membentuk divisi Valorant wanita yang mana pemainnya diakuisisi dari roster Alter Ego Celeste untuk bersaing di VCT Game Changers 2023. Celeste kini telah mengubah namanya menjadi RRQ Kaguya sebagai identitas terbarunya.
https://twitter.com/teamrrqofficial/status/1615982522327867395?s=20Melalui unggahan akun Twitter Team RRQ menyebutkan,"bagi mereka (fans) yang bertanya-tanya tentang divisi Valorant wanita. Kami telah memiliki tim wanita RRQ Valorant"
Tim yang beranggotakan Nabila "Nabbsky" Sulthana sebagai role inisiator, Tiara "Alluka" Bonilla Pleno sebagai duelist, July "Eisberg" Kusuma inisiator dan Nurul "Ayumii" Aini sebagai duelist/sentinel.
Sayangnya, sang duelist Enerii tak tercantum pada roster Game Changers RRQ. Enerii tampaknya lebih memilih berpisah dengan para rekannya dan kemungkinan segera bergabung ke tim lain, atau tetap bertahan di Alter Ego pada season ini. RRQ Kaguya tentunya masih membutuhkan satu pemain lagi untuk dapat bertanding di Game Changers.
Kilas balik, Para pemain utama Celeste yakni Oreopheliaa, Eisberg, Ayumi, Enerii, dan Nabbsky, telah berhasil meraih banyak pencapaian luar biasa di Game Changers APAC 2022. Mereka menjadi tim teratas di Asia bahkan menempati klasemen 3 besar per Juli 2022, menurut VLR.gg tepat di bawah Cloud9 White. Sayangnya, mereka tak beruntung di APAC Elite dan gagal terkualifikasi ke Champions 2022 akibat dikalahkan oleh X10 Sapphire.
Alluka sebagai pemain terbaru yang menggantikan Oreopheliaa telah bermain cukup baik kala itu. Eks-Nigma Galaxy ini dapat menyesuaikan permainan dari Celeste dan dapat mendukung playstyle agresif Enerii ketika di APAC Elite.
Seiring dengan perpindahaan organisasi keempat wanita tersebut di 2023, akankah performa mereka di season ini tetap seperti di tahun lalu?
(OAA/IDGS)