Suka Bikin Bertanya-tanya, Ternyata Ini 4 Alasan Valve Tidak Rilis Dota 2 Mobile

DOTA 2 (FOTO: dota2.com)

Indogamers.com - Seperti yang kita tahu, DOTA 2 menjadi salah satu pionir esport modern dengan tournament-tournament, seperti Major Series dan The International. Selain itu, DOTA 2 juga menjadi game yang mempopulerkan MOBA bersama League of Legends (LOL).

Bagi yang belum tahu, DOTA 2 merupakan game MOBA yang dikembangkan oleh Valve Corporation, sebuah perusahaan besar yang juga menaungi Steam.

Meskipun DOTA 2 ini sangat populer sebagai game PC, namun pihak pengembangnya, Valve hingga kini tidak mau menghadirkan DOTA 2 untuk versi mobil baik Android maupun iOS. Padahal, beberapa game pesaingnya yang juga memiliki pengguna sangat banyak, seperti PUBG da LOL telah merilis versi mobilenya sejak lama.

Baca Juga: 10 Pemain Terpopuler dalam Sejarah Game Dota 2

Ada beberapa kemungkinan kenapa Valve Corporation ini tidak membuat DOTA 2 dalam versi mobile untuk Android dan iOS.

1. Valve Corporation tidak berminat terjun di dunia mobile

Salah satu alasan yang mungkin membuat Valve Corporation tidak membuat DOTA 2 dalam versi mobile adalah dari awal memang Valve Corporation tidak berminat terjun di dunia mobile. Hal ini bisa dilihat dari environment mereka Steam yang ada di platform PC.

2. DOTA2 menjadi salah satu game esport terbesar di dunia

Nama DOTA 2 saat ini menjadi salah satu yang paling terkenal. Jadi, Valve Corporation sudah tidak perlu lagi repot-repot untuk mengusung DOTA 2 ke platform mobile. Sebab, merilis DOTA 2 menjadi platform mobile hanya akan memecah esports game menjadi dua yang otomatis akan membuat Valve Corporation fokusnya terpecah.

Ada juga kemungkinan Valve berkaca pada beberapa game PC yang mencoba peruntungannya di platform mobile dengan hasil kurang memuaskan. Sebut saja Apex Legends Mobile yang terpaksa tutup atau League of Legends: Wild Rift yang tak mampu menyaingi game MOBA mobile lainnya. Valve tak ingin bertaruh terlalu jauh dengan merilis Dota 2 di platform mobile yang belum tentu sukses.

3. Terlalu kompleks untuk dijadikan game mobile

Game MOBA seluler seperti Mobile Legends dan Arena of Valor punya mekanika gameplay yang lebih sederhana dibandingkan Dota 2. Ini karena Dota 2 adalah game PC yang sangat kompleks. Diperlukan penyesuaian agar Dota 2 cocok dijalankan di perangkat mobile.

Baca Juga: Bocoran Kemampuan Hero Baru Dota 2 Muerta Diungkap Dataminer DOTA_DM

Dengan kata lain, Dota 2 akan menjadi lebih sederhana dan mungkin tidak akan jauh berbeda dengan game MOBA seluler lainnya. Jika sudah begitu, gamer mungkin enggan memainkannya karena toh nyaris tak berbeda dengan game MOBA mobile yang sudah ada. Akan tetapi, Valve bisa saja melakukan inovasi agar Dota 2 mobile punya keunikannya sendiri. 

4. Terlambat untuk meluncur ke platform mobile

Persaingan game MOBA seluler dewasa ini dikuasai oleh MLBB dan AOV. Bahkan, LoL: Wild Rift kurang begitu berhasil karena mereka terlambat meluncur karena MLBB sudah hadir dan konsisten memanjakan pemain sejak 2016. Para gamer, khususnya di Indonesia, terlanjur nyaman dengan MLBB. Peluncuran Dota 2 di Android dan iOS belum tentu akan sukses karena dinilai sudah terlambat. Mungkin ceritanya akan berbeda jika Valve merilisnya sekitar 4 atau 5 tahun lalu.

Nah itulah tadi sederet alasan DOTA 2 tidak dibuatkan game versi mobile oleh Valve Corporation. Meski demikian, bukan tidak mungkin di masa mendatang Valve akhirnya memutuskan untuk menghadirkan DOTA 2 untuk platform mobile baik Android maupun iOS. Sebab, akan ada banyak faktor yang mungkin akan mendorong Valve meluncurkan DOTA 2 versi mobile, seperti DOTA 2 sudah tidak diminati lagi sebagai game PC.***

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI