Indogamers.com - Tahun ini, Indiana Jones and The Great Circle dari Xbox dan MachineGames sukses besar di industri game.
Dengan ulasan positif yang melimpah, game ini berhasil memenangkan hati penggemar sekaligus mendominasi jajak pendapat Game of The Year. Bahkan, David Jaffe, pencipta God of War, menyebutnya sebagai game terbaik tahun ini.
Awalnya, banyak yang skeptis terhadap proyek ini, terutama karena penggunaan perspektif orang pertama yang dianggap kurang sesuai dengan ciri khas Indiana Jones.
Baca Juga: Di Luar Prediksi BMKG, Ini 4 Gelombang Kontroversi GTA 6 Meski Belum Dirilis
Namun, rilis finalnya mematahkan semua keraguan tersebut. Gameplay yang memadukan elemen teka-teki, eksplorasi, dan aksi mendapat pujian dari komunitas gaming, termasuk jurnalis besar seperti Ryan McCaffrey.
Disadur dari Tech 4 Gamers pada Senin, 30 Desember 2024, David Jaffe, yang dikenal kritis terhadap game modern, memberikan apresiasi tinggi kepada MachineGames.
Meski begitu, ia menyebutkan satu kelemahan: durasi permainan yang dianggap terlalu panjang. Menurutnya, game ini seharusnya bisa lebih pendek sekitar 20% agar pengalaman bermain lebih efisien.
Baca Juga: Rekomendasi 6 Game Mobile Bertema Pesawat Terbang yang Wajib Dicoba
Kritik serupa sering dilontarkan untuk banyak game modern, meskipun ini tidak mengurangi pencapaian besar The Great Circle.
Menariknya, ini bukan pertama kali Jaffe mengakui kehebatan game Xbox. Tahun lalu, ia memilih Starfield sebagai game terbaik, menunjukkan keunggulan Xbox dalam merilis judul-judul berkualitas.
MachineGames dikabarkan sedang mengerjakan proyek baru, namun para penggemar hampir dapat dipastikan akan melihat lebih banyak adaptasi Indiana Jones di masa depan.
Jika The Great Circle menjadi patokan, maka penantian ini pasti akan terbayar.***
