Indogamers.com - Kita semua tahu rasanya ketika sebuah game berakhir dan kamu hanya bisa terdiam menatap layar credits dengan perasaan takjub luar biasa, seperti habis mengalami sebuah perjalanan epik. Nah, pengalaman inilah yang dirasakan oleh seorang gamer yang mengaku sudah merasakan feeling "tertiup angin" itu sebanyak 20 kali dalam setahun! Dikutip dari akun YouTube dengan judul "20 Perfect 10/10 PS5 Games You Must Play", ia membagikan list game-game PS5 yang bukan cuma "bagus," tapi benar-benar pengalaman yang membuatnya membatalkan janji dan bertahan hidup hanya dari kopi. Dari dua puluh judul epik, kami telah merangkum 10 di antaranya yang benar-benar bisa "merusak" kehidupan sosialmu tentu saja, dalam artian terbaik! Siap-siap menambahkan list baru ke backlog kamu!
1. God of War Ragnarok
Game ini adalah akhir dunia yang terasa sangat personal. God of War Ragnarok mengambil semua yang membuat game 2018 luar biasa dan entah bagaimana membuatnya jauh lebih baik, padahal seharusnya itu mustahil! Ketegangan antara Kratos dan Atreus sebagai ayah dan anak sedang memuncak. Gameplay pertempurannya benar-benar hebat, menggabungkan Kapak Leviathan, Blades of Chaos, dan sekarang tombak, yang mengubah setiap pertarungan menjadi tarian maut yang butuh strategi. Pertarungan bosnya gila banget ada satu pertarungan dengan Thor yang saking kerennya, kamu mungkin akan menjatuhkan controller dan bertepuk tangan. Tapi yang paling menghancurkan secara emosional adalah ceritanya, yang membahas tentang memutus siklus kekerasan dan memilih harapan daripada takdir. Game ini bukan hanya salah satu eksklusif PlayStation terbaik, tapi salah satu game terbaik yang pernah dibuat.
2. Final Fantasy XVI
Bayangkan jika Game of Thrones bertemu dengan anime dengan pertarungan summon sebesar perkelahian Godzilla. Itulah janji yang berhasil ditepati oleh Final Fantasy XVI. Ini bukan Final Fantasy tradisional; ini adalah game aksi karakter yang kebetulan memiliki cerita terbaik yang pernah ada dalam seri ini. Perjalanan Clive dari pangeran istimewa menjadi tentara yang diperbudak, lalu menjadi revolusioner, terasa gelap, dewasa, dan sangat mencekam. Pertarungan Icon (Summon) di sini benar-benar ridiculous dalam cara yang paling epik kamu benar-benar bermain sebagai summon raksasa yang saling baku hantam dan mengubah bentuk medan perang. Sistem pertarungannya murni aksi, mirip gaya DMC (Devil May Cry), tetapi cukup mudah diakses sehingga siapa pun bisa merasa jadi badass.
3. Horizon Forbidden West
Aloy kembali dan kali ini dia menjelajahi California pasca-apokaliptik yang entah bagaimana terlihat lebih indah daripada California yang asli. Horizon Forbidden West mengambil formula luar biasa dari game pertama dan meningkatkan hampir semua aspeknya. Mesin-mesin robot yang harus dihadapi Aloy lebih beragam dan lebih berbahaya, dan mencari cara untuk mengalahkan Slaughterspine untuk pertama kalinya terasa seperti memecahkan teka-teki paling mematikan di dunia. Combat-nya kini punya kedalaman yang luar biasa kamu tidak hanya menembakkan panah, tapi juga memasang perangkap dan merobek bagian mesin untuk dijadikan senjata. Kejutan terbesar? Eksplorasi bawah air, yang terasa menakutkan sekaligus memukau. Secara visual, ini bisa jadi game terbaik di PS5.
4. Alan Wake 2
Remedy Entertainment seolah melihat genre survival horror dan berkata, "Bagaimana jika Twin Peaks punya anak dengan Stephen King?" Alan Wake 2 adalah anak yang indah sekaligus menakutkan itu, dan ini adalah game horor terbaik dalam beberapa tahun terakhir. Kamu akan memainkan dua kisah yang saling terkait: Saga Anderson yang menyelidiki pembunuhan ritual dan Alan Wake yang terjebak di dimensi mimpi buruk dan mencoba menulis jalan keluar. Cara kisah-kisah ini terjalin sungguh menakjubkan saat kamu bermain sebagai Saga, kamu menemukan halaman yang ditulis Alan, dan tiba-tiba kenyataan bergeser karena dia benar-benar menulis ulang. Suasana "tempat pikiran" (Mind Place) Saga, di mana ia menyusun petunjuk, adalah mekanik yang brilian, membuatmu seolah merangkai narasi itu sendiri.
5. Hitman 3
Hitman 3 adalah sandbox pembunuhan di mana menjadi pembunuh profesional berarti menghabiskan 40 menit menyamar sebagai maskot flamingo hanya untuk meracuni kue ulang tahun seseorang. Ini adalah puncak dari trilogi World of Assassination, dan setiap levelnya adalah mahakarya desain. Keindahannya terletak pada pilihan yang tak terbatas. Perlu melenyapkan target? Kamu bisa menembaknya, tentu. Atau kamu bisa berpakaian sebagai koki, menyajikan ikan buntal beracun, lalu berjalan keluar. Level Dubai saja sudah sepadan dengan harganya; jumlah cara untuk menyelesaikan misimu sangat mencengangkan. Game ini membuatmu merasa seperti seorang jenius ketika rencana rumit yang kamu susun akhirnya berhasil.
6. Gran Turismo 7
Gran Turismo 7 adalah apa yang terjadi ketika para car nerd diberi anggaran tak terbatas dan diminta untuk menciptakan game impian mereka. Ini bukan hanya simulator balap; ini adalah surat cinta untuk sejarah otomotif yang kebetulan memiliki fisika mengemudi terbaik yang pernah dikodekan. Mode Cafe adalah ide jenius. Alih-alih hanya dilempar ke balapan, kamu mengumpulkan mobil seperti Pokémon, mempelajari sejarahnya, dan memahami mengapa mobil tertentu begitu revolusioner. Kamu akan merasakan setiap benturan, setiap hilangnya traksi, dan bagaimana permukaan jalan yang berbeda memengaruhi banmu berkat Dual Sense. Ini adalah simulator mengemudi yang sesungguhnya.
7. Deathloop
Bayangkan Groundhog Day dengan senjata, gaya yang keren, dan estetika ala tahun 70-an yang mematikan, dan kamu sudah setengah jalan memahami kejeniusan Deathloop. Kamu terjebak dalam lingkaran waktu dan harus membunuh delapan target dalam satu putaran sempurna, sementara pembunuh lain, Juliana, memburumu. Ini adalah kotak teka-teki yang menyamar sebagai shooter, dan menyelesaikannya sangat memuaskan. Awalnya terasa kacau, tapi kemudian semuanya klik—kamu menyadari jika kamu membanjiri area ini di pagi hari, itu mengubah ke mana seseorang pergi di malam hari. Gaya visualnya dipenuhi kepribadian, musiknya funky abis, dan kekuatan yang kamu buka akan mengubahmu menjadi hitman supranatural.
8. Control
Control adalah hasil ketika David Lynch menyutradarai episode X-Files saat sedang membaca artikel SCP Foundation, dan hasilnya sungguh luar biasa. Kamu adalah Jesse, direktur baru dari sebuah badan pemerintah yang berurusan dengan objek paranormal, tapi bangunannya sendiri hidup, realitas rusak, dan kamu memiliki senjata yang mungkin adalah Tuhan. Gameplay pertempurannya membuatmu merasa seperti badass telekinetik. Kamu merobek dinding untuk dilemparkan ke musuh sambil melayang di udara. The Oldest House, bangunan yang kamu jelajahi, adalah bintang sesungguhnya ia bergeser dan berubah bentuk, dan setiap pintu bisa mengarah ke dimensi alternatif. Urutan Ashtray Maze adalah salah satu momen terbesar dalam dunia game.
9. Tekken 8
Tekken 8 adalah game pertarungan yang akhirnya membuat banyak orang mengerti mengapa orang berteriak saat menonton turnamen. Sistem Heat yang baru mengubah setiap pertandingan menjadi pertempuran anime di mana comeback selalu mungkin terjadi. Ini adalah Tekken di titik paling agresif, sangat menghargai serangan, dan menghasilkan kekacauan yang glorious. Mode cerita single player-nya sangat liar, dengan drama keluarga Mishima yang mencapai tingkat absurditas baru. Variasi karakternya gila-gilaan mulai dari beruang, pemabuk breakdancing, hingga cyber ninja. Ini adalah Tekken yang paling mudah diakses tanpa mengorbankan kedalamannya.
10. It Takes Two
Game ini disebut sebagai terapi pasangan wajib yang menyamar sebagai petualangan co-op, dan ini adalah cara paling menyenangkan untuk berdebat tentang siapa yang gagal dalam lompatan. Kamu dan pasanganmu berperan sebagai Cody dan May, pasangan yang berubah menjadi boneka dan dipaksa bekerja sama. Setiap level memperkenalkan mekanisme yang benar-benar baru, dan itu tidak pernah terasa basi. Satu saat kamu berada dalam pertempuran permainan ritme, berikutnya salah satu dari kamu menerbangkan pesawat sementara yang lain menembak dari menara. Game ini secara aktif mendorongmu untuk usil dengan pasangan, tetapi pada akhirnya, ia menuntut kerja sama yang tulus.
Penutup:
Itulah 10 game PS5 yang dijuluki "sempurna 10/10" dan harus kamu coba, terlepas dari fakta bahwa ini akan menghabiskan seluruh waktumu. Setiap judul menawarkan pengalaman unik, entah itu krisis eksistensial, drama keluarga dewa, atau balapan yang sangat realistis. Backlog kamu mungkin sudah menjerit, tapi serius, setiap game di list ini pantas mendapatkan waktumu. Selamat bermain dan selamat tinggal kehidupan sosial!***