Indogamers.com - Merek smartphone ternama asal Korea, Samsung nampaknya akan menghadirkan smartphone terbarunya di kelas flagship untuk pasar Indonesia dalam waktu yang tidak lama lagi.
Hal ini dibuktikan dengan telah terdaftar dan lolos sertifikasi TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri). Smartphone terbaru dari Samsung ini adalah Samsung Galaxy S25 Series, penerus dari S24 Series.
Baca Juga: Spesifikasi, Kelebihan dan Kekurangan Samsung Galaxy S24 Ultra. Cocok Buat HP Gaming
Terdaftar dan lolosnya Samsung Galaxy S25 Series ini di sertifikasi TKDN Indonesia, lebih cepat dari iPhone 16 Series. Padahal iPhone 16 Series sudah dirilis secara global sejak beberapa bulan lalu.
Jika melihat laman TKDN Kemenperin, tampaknya ada tiga perangkat yang telah Samsung daftarkan dan lolos TKDN dengan Nilai TKDN ketiganya di angka 37,50%.
Tiga perangkat yang Samsung daftarkan di TKDN ini terdaftar dengan tipe SM-S931B, SM-S936B, dan SM-S938B. Tiga perangkat tersebut juga terlihat telah mendukung konektivitas 5G.
Jika melihat dari tiga model yang terdaftar tersebut, maka bisa disimpulkan jika Samsung akan menghadirkan tiga model Galaxy S25 Series, yang diantaranya adalah Galaxy S25 reguler, Galaxy S25 Plus, dan Galaxy S25 Ultra.
Meskipun telah terdaftar dan lolos sertifikasi TKDN, tiga smartphone terbaru dari Samsung ini masih belum mengantongi sertifikasi SDPPI Postel dan Komdigi.
Padahal, agar smartphone terbaru dari berbagai merek bisa dijual di Indonesia secara resmi ini harus terdaftar di SDPPI Postel, Komdigi, serta TKDN.
Jika Samsung mengejar perilisan smartphone terbaru mereka untuk kelas flagship ini di awal 2025, yaitu bulan Januari, masih ada waktu untuk Samsung mengurus persyaratan tersebut agar mereka bisa menjual secara resmi di pasar Indonesia.
Samsung S25 Series nanti jika memang berhasil Samsung pasarkan di Indonesia pada awal 2025, nampaknya Samsung akan meraup keuntungan besar dengan penjualannya yang meroket.
Hal ini disebabkan oleh rivalnya, yaitu Apple dengan produknya iPhone 16 Series yang hingga kini masih belum tuntas untuk menyelesaikan masalah sertifikasi TKDN.
Sehingga Apple tidak bisa menjual iPhone 16 Series secara resmi di Indonesia.***