Indogamers.com - Kecepatan internet di Indonesia masih menjadi problem besar bagi proses digitalisasi nasional. Padahal Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) ingin semua aspek kehidupan masyarakat sudah serba digital.
Masalah tersebut jelas sangat terasa bagi kalangan gamers mengingat permainan video saat ini hampir semuanya harus pakai internet alias online.
Di sinilah, Kominfo menyadari sehingga pemerintah ingin memperbaiki infrastruktur digital, salah satunya tentang kecepatan internet. Menurut Menkominfo Budi Arie Setiadi, pihaknya akan membuat regulasi baru di mana penyedia jasa internet yang kecepatannya di bawah 100 Mbps dilarang beroperasi.
Baca Juga: Dragon Quest Builders Rilis di PC Via Steam pada Februari 2024
“Internet ini merupakan kebutuhan pokok, kenapa masih menjual 5 Mbps, 10 Mbps untuk fixed internet broadband? Kenapa tidak langsung menjual 100 Mbps? Makanya, saya akan buat kebijakan untuk mengharuskan mereka menjual fixed internet broadband dengan kecepatan 100 Mbps,” kata Budi Arie dikutip dari situs resmi Kominfo pada Rabu, 31 Januari 2024.
Lambatnya koneksi internet di Indonesia, memang bikin banyak penggunanya sering emosi terlebih lagi bagi para sobat gamers. Usut punya usut, Budi Arie menyebut bahwa kecepatan internet Indonesia masih berada di urutan bontot dari negara-negara di ASEAN.
Bahkan, kecepatan internet di Indonesia saat ini masih kalah dari Laos hingga Kamboja. Dikutip dari situs Speedtest.com Indonesia menempati peringkat 126 dunia dari total 178 negara. Kebayang dong leletnya seperti apa?
Baca Juga: Modifikasi Game Palworld Terus Muncul Meski Ada Ancaman Hak Cipta
Menurut situs tersebut, kecepatan internet di Indonesia rata-rata hanya mencapai 27,87 Mbps. Itu artinya, kecepatan internet fixed broadband di Indonesia hanya menang dari Myanmar dan Timor Timur.
Singapura saat ini menjadi negara ASEAN dengan kecepatan internet terbaik yakni mencapai 270,62 Mbps, disusul Thailand yang berada di peringkat 9 dengan 221,32 Mbps.
Sementara itu, Malaysia bertengger di peringkat 38 dunia dengan kecepatan rata-rata 111,70 Mbps, Vietnam di urutan 42 dengan 107,42 Mbps, dan Filipina di posisi 49 dengan 92,92 Mbps.
Baca Juga: Klarifikasi CEO Toge Productions Soal Publisher Game Wajib Berbadan Hukum
Selanjutnya, Brunei Darussalam berada di peringkat 73 dengan 68,72 Mbps, Kamboja di peringkat 111 dengan 37,03 Mbps sedangkan Laos di peringkat ke-119 dengan 32,59 Mbps.***