Indogamers.com - Call of Duty: Black Ops 6 masih dalam tahap pengembangan di mana Activision telah berhasil menggoda penggemar sejak pengumuman awal disampaikan.
Terkini, sejumlah tangkapan layar yang diduga kuat berasa dari gameplay Call of Duty: Black Ops 6 dilaporkan telah bocor secara online di media sosial.
Akibatnya, Activison langsung bergerak cepat untuk meminta penghapusan konten tersebut karena bermasalah dengan hak cipta. Beruntung, bocoran yang sudah terlanjur tersebar di Twitter itu segera bisa ditangani dengan begitu baik.
Baca Juga: Streamer Game Ini Klaim akan Undang Donald Trump untuk Bahas Counter-Strike 2
Sebelumnya dalam gambar-gambar yang beredar, nampak pembocor membagikan sebagian daftar peta multipemain, fasilitas game, dan menu pembuat senjata yang sedang dikembangkan.
Menurut leaker, cuplikan gerakan baru game tersebut diberi nama 'Omnimovement' yang juga telah tersebar secara online.
Call of Duty: Black Ops 6 sendiri dijadwalkan bakal meluncur pada 25 Oktober 2024 untuk Xbox Series X/S, Xbox One, PS5, PS4, dan PC. Nantinya karena ini merupakan judul pihak pertama milik Microsoft, maka game juga akan tersedia pada paket Game Pass tertentu pada hari pertama.
Baca Juga: Update Terbaru Fallout 76 akan Bikin Cara Main Game Berubah
Judul ini dirancang akan mempunyai 16 peta multipemain, termasuk 12 peta inti 6v6 dan empat peta Strike yang dapat dimainkan 2v2 atau 6v6. Lebih dari itu, Call of Duty: Black Ops 6 juga akan menampilkan kembalinya Zombie berbasis bulat, dengan dua peta baru tersedia saat dirilis.
Namun penting untuk diingat bahwa game ini baru akan lancar dimainkan jika menggunakan koneksi internet yang stabil. Menurut Activision, Call of Duty: Black Ops 6 kemungkinan akan diungkap secara lebih detail pada tanggal 28 Agustus 2024.***