logo

Google Diperintahkan Buka Toko Aplikasi Android untuk Pesaing, Begini Penjelasannya

Molsky
Rabu 09 Oktober 2024, 09:06 WIB
Logo Google PlayStore. (Sumber: Google Play)

Logo Google PlayStore. (Sumber: Google Play)

Indogamers.com - Sebuah kabar mengejutkan datang saat seorang hakim di Amerika Serikat telah mengeluarkan perintah permanen yang memaksa Google untuk membuka pasar Android bagi para pesaing.

Keputusan tersebut adalah bagian dari langkah penting dalam kasus antimonopoli yang diajukan oleh Epic Games terhadap raksasa teknologi tersebut.

Disadur dari VGC, mulai November 2024 nanti Google tidak lagi dapat memblokir distribusi toko aplikasi pihak ketiga melalui Google Play. Selain itu, mereka harus memberikan akses penuh ke katalog aplikasi Google Play kepada toko aplikasi pesaing.

Baca Juga: Sony Mulai Jual PlayStation 5 Rekondisi dengan Harga yang Bikin Kaget

Masalah hukum ini dianggap sebagai salah satu perkembangan paling signifikan dalam gugatan panjang yang diajukan Epic Games terhadap Google sejak Agustus 2020.

Dalam putusan tersebut, sejumlah aturan baru akan diberlakukan selama tiga tahun di Amerika Serikat yang meliputi:

  1. Tidak ada eksklusivitas aplikasi: Google tidak lagi bisa membayar pengembang untuk meluncurkan aplikasi secara eksklusif di Play Store.

  2. Larangan insentif pra-instal: Google tidak dapat menawarkan insentif kepada produsen perangkat atau operator untuk melakukan pra-instal Google Play secara eksklusif di perangkat baru, sehingga toko aplikasi pesaing juga bisa diinstal sebelumnya.

  3. Kebebasan penagihan: Pengembang aplikasi tidak lagi diwajibkan menggunakan Layanan Penagihan Google Play.

  4. Harga tanpa diskriminasi: Pengembang bisa menetapkan harga tanpa dipengaruhi apakah aplikasi mereka ada di Google Play atau tidak.

  5. Opsi pembayaran eksternal: Google tidak dapat membatasi pengembang untuk mengarahkan pengguna ke metode pembayaran di luar Google Play.

Baca Juga: Game Beat Saber, Cara Baru Bakar Kalori Sambil Dengerin Musik

Kasus tersebut berawal saat Epic Games meluncurkan metode pembayaran langsung di dalam game Fortnite pada tahun 2020, untuk menghindari potongan biaya platform Google Play dan Apple App Store.

Langkah tersebut menyebabkan penghapusan Fortnite dari kedua toko aplikasi dan memicu gugatan hukum yang terus berlangsung hingga sekarang.

Google telah menyatakan rencananya untuk mengajukan banding atas putusan ini. Menurut Lee-Anne Mulholland, Wakil Presiden Urusan Regulasi di Google, keputusan ini dapat mengancam privasi dan keamanan konsumen, mengurangi persaingan di pasar, serta mempersulit pengembang dalam mempromosikan aplikasi mereka.

Baca Juga: 5 Rekomendasi HP ZTE Terbaik yang Bisa Kamu Jadikan Pilihan dan Layak Dibeli

“Perubahan ini mungkin menyenangkan Epic, tetapi akan membawa konsekuensi yang merugikan bagi konsumen, pengembang, dan pembuat perangkat di Amerika,” ujar Mulholland disadur dari VGC pada Rabu, 9 Oktober 2024.

Google berpendapat bahwa Android, sebagai platform terbuka, selalu memberikan fleksibilitas dengan mendukung beberapa toko aplikasi dan sideloading.

Google juga menekankan bahwa keputusan ini bertentangan dengan penolakan pengadilan dalam kasus serupa yang diajukan Epic terhadap Apple, meskipun Android adalah platform yang lebih terbuka dibandingkan iOS. Google berharap pengadilan akan menangguhkan pelaksanaan perubahan ini hingga banding diputuskan.***

Follow Berita Indogamers di Google News
Editor :
Berita Terkait
Accessories

Google Bikin Keyboard dengan Konsep Mobius Strip Terunik di Dunia, Begini Penampakannya

Senin 07 Oktober 2024, 10:00 WIB
undefined
News

Epic Games Gugat Google dan Samsung, Tuduh Keduanya Blokir Distribusi Aplikasi di Perangkat Samsung

Selasa 01 Oktober 2024, 15:08 WIB
undefined
Gadget

Google Akan Hadirkan Tiga Fitur Anti Maling Baru di Android, Beda dengan Find My Device!

Selasa 08 Oktober 2024, 05:51 WIB
undefined
News Update
News28 Mei 2025, 19:30 WIB

5 Game Lucu yang Bikin Otak Makin Cerdas, Bukan Cuma Hiburan Doang!

Ada lho game-game yang enggak cuma seru dan lucu, tapi juga bisa bikin otak kamu makin encer.
Memancing di Stardew Valley (FOTO: TheGamer)
Console28 Mei 2025, 18:00 WIB

3 Hal Unik dari Resident Evil yang Bikin Kamu Ketagihan Main

Kalau kamu pikir Resident Evil cuma soal zombie dan jumpscare, siap-siap dibuat terkejut.
Jill Valentine di Resident Evil. (Sumber: Screen Rant)
News28 Mei 2025, 17:36 WIB

5 Game Bertema Hewan yang Bikin Ngakak dan Gemesin, Wajib Coba!

Buat kamu yang doyan game tapi bosan sama tema yang itu-itu aja, cobain deh deretan game bertema hewan yang unik dan lucu ini.
Game hewan. (Sumber: Steam)
PC28 Mei 2025, 12:00 WIB

5 Game Warnet Legendaris yang Enggak Boleh Dilupakan, Masih Ingat Kan?

Nostalgia warnet enggak lengkap tanpa bahas game-game legendaris yang bikin kita betah duduk berjam-jam di depan layar.
Counter Strike: Source. (Sumber: Valve)
PC28 Mei 2025, 11:59 WIB

5 Rekomendasi Laptop untuk Kerja yang Awet dan Terjangkau di 2025

5 rekomendasi laptop yang cocok untuk kerja, dengan kombinasi kualitas dan harga terjangkau.
Rekomendasi Laptop untuk kerja. (Sumber: Microsoft Tech Comunity)
News28 Mei 2025, 11:59 WIB

Baseus Hadirkan Produk Baru Baseus BP1 Pro dan Platform Komunitas Digital untuk Pengguna Indonesia

Baseus Indonesia meluncurkan kampanye komunitas terbaru, Leo’s Buddies, sekaligus memperkenalkan produk Baseus BP1 Pro TWS dan platform digital.
Produk terbaru Baseus Baseus BP1 Pro TWS (FOTO: Dok.Baseus)
Console28 Mei 2025, 11:58 WIB

Nintendo Switch 2 Sudah Beredar di Pasaran, Tapi Butuh Update di Hari Pertama untuk Bisa Dimainkan

Nintendo Switch 2 dikabarkan sudah sampai di tangan beberapa pembeli lebih awal, tapi ternyata belum bisa dimainkan tanpa update hari pertama. Simak cerita lengkapnya!
Nintendo Switch 2 (FOTO: Nintendo)
News28 Mei 2025, 10:08 WIB

WRC Kembali ke Nacon: Reboot Seri Game Rally Mulai 2027

WRC dapat rumah baru! Nacon dapat lisensi eksklusif selama 6 tahun untuk reboot seri game rally mulai 2027. Siapkah mereka menghadirkan pengalaman rally yang lebih epic?
World Rally Championship (FOTO: EA)
News28 Mei 2025, 10:00 WIB

Cities: Skylines 2 Tambah Lama Lagi, DLC Besar Pertama Ditunda Sampai Akhir Tahun

Cities: Skylines 2 kembali tunda DLC Bridges & Ports sampai akhir 2024. Developer ingin perbaiki konten, tapi pemain dapat update gratis di Juni. Kapan rilis versi konsol? Masih misteri!
Cities: Skylines 2 (FOTO: Colossal Order/Paradox Interactive)
Mobile28 Mei 2025, 10:00 WIB

Buat Para Kicau Mania, Ini Rekomendasi 5 Game Bertema Burung yang Sangat Bikin Gemes

Lupakan sejenak dunia manusia, yuk terbang bareng lima game bertema burung yang enggak cuma lucu tapi juga penuh aksi dan makna.
Game bertema burung. (SUmber: Steam)
Portal Media Game Nomor 1 di Indonesia

Indogamers sebuah situs yang didedikasikan kepada pecinta game dari semua kalangan dan latar belakang. Hadir menjadi sumber informasi terpercaya bagi seluruh gamers di Indonesia.

Perumahan Bukit Hijau Felicity Village Blok B No. 6 Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok Provinsi Jawa Barat 16517

+62851 8306 6952

Subscribe

Anda juga bisa mengikuti update terbaru mengenai event-event yang sedang berjalan di media sosial kami.

© Copyright 2025 IndoGamers. All rights reserved.