Indogamers.com - Dr. Tirta, seorang dokter sekaligus influencer yang sering berbicara soal kesehatan, kali ini menggunakan analogi dari game populer Dota 2 dan Mobile Legends untuk memotivasi generasi muda.
Menurutnya, hidup mirip dengan game tersebut, di mana setiap orang perlu mengembangkan keterampilan layaknya seorang hero dalam game. Tanpa keterampilan, seseorang hanya akan menjadi "minion," tidak lebih dari sekadar "gold" untuk dimanfaatkan orang lain.
"Kalian tahu kan bahwa Dota 2 itu skillnya harus kita aktifin satu-satu, Terus kita akan beli item yang akan meningkatkan skill kita. Seperti itu, kalian ini ibaratnya hero-hero ya, terus kalian mau jadi creep gitu. Kalau kalian enggak punya skill, kalian jadi minion," katanya dikutip Indogamers.com pada Senin, 21 Oktober 2024.
Baca Juga: Mirip Prabowo yang Kalah Pilpres 3 Kali, RRQ Sena Juara MDL ID Season 10 setelah 3 Kali Runner-up
Dr. Tirta menjelaskan bahwa dalam kehidupan, setiap orang memiliki peran, seperti tank atau intel dalam tim.
Kesuksesan membutuhkan kerja sama tim dan peningkatan keterampilan terus-menerus. Ia juga menekankan pentingnya upgrade skill agar tidak menjadi beban dalam kehidupan nyata, berbeda dengan game di mana pemain bisa respawn.
"Kalian sadar enggak sih bahwa mobile Legends dan Dota itu mengajarkan kalian in real life itu kayak gitu. Kalian kalau enggak bisa ngaktifin skill, kalian cuma jadi makanan hero lawan. Mending leave grup karena jadi beban, beneran!" tegasnya.
Baca Juga: Manfaat Bermain Game Konsol, Melatih Kreatifitas Berfikir hingga Mengurangi Stres
Secara garis besar, Dokter Tirta menekankan bahwa sebagai generasi muda harus bisa upgrade skill agar bisa survive dalam menjalani kehidupan di dunia nyata.
"In real life, kalian jadi beban bedanya kalau di Mobile Legends dan Dota kalian bisa respawn, mencari match yang lain. Di dunia nyata enggak bisa, sekali kalian jadi beban, itu revivalnya susah banget," pungkasnya.***