Indogamers.com - Riot mengumumkan bahwa tim esports League of Legends (LoL) dan Valorant diizinkan bermitra dengan platform judi mulai 2025.
Langkah tersebut diambil untuk membuka peluang pendapatan baru bagi tim, kendati tetap ada aturan yang harus dipatuhi.
COO Riot Games Esports Whalen Rozelle menyampaikan kebijakan tersebut melalui X, Senin, (16/12/2024).
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Arcane, Serial Animasi Termahal dari Riot Games dan Netflix
Walau boleh disponsori perusahaan judi, Whalen Rozelle menegaskan, saluran resmi Riot, seperti live streaming, media sosial, dan jersey tim, tidak akan menampilkan merek perusahaan judi tersebut.
“Kami akan memverifikasi semua sponsor judi untuk memastikan mereka memenuhi standar integritas, transparansi, dan keterlibatan penggemar,” kata Rozelle.
Ia juga menjelaskan, semua platform judi wajib mematuhi regulasi dan lisensi lokal.
Baca Juga: Tersesat di Hutan, Wanita Ini Berhasil Gunakan Map Pokemon GO Sebagai Petunjuk Jalan
Keputusan ini diambil setelah melalui kajian mendalam untuk menjaga integritas kompetisi dan pengalaman penggemar.
Riot bakal mengevaluasi pelaksanaannya secara bertahap dan berjanji melakukan perubahan jika kebijakan ini berdampak negatif pada ekosistem esports.
Sebelumnya pada 2023 Riot menyatakan bahwa tidak ada perubahan kebijakan sponsor, tapi terus mengevaluasi peluang yang mendukung pertumbuhan esports secara global.***