Indogamers.com - Duduk berjam-jam sambil nge-push rank atau grinding item memang jadi kebiasaan banyak gamer. Tapi hati-hati, kebiasaan ini bisa membuat kamu terkena nyeri punggung bawah (low back pain). Rasa nyeri yang menusuk atau pegal di area pinggang ini sering muncul tiba-tiba dan bisa bikin sesi gaming jadi terganggu.
Apa Itu Low Back Pain?
Low Back Pain (nyeri punggung bawah) adalah kondisi umum yang terjadi ketika otot, ligamen, atau struktur tulang di area punggung bagian bawah mengalami ketegangan atau tekanan berlebih. Bagi gamer, ini biasanya disebabkan oleh postur duduk yang salah, duduk terlalu lama, atau minim gerakan selama bermain.
Kenapa Gamer Rentan Mengalaminya?
Kursi yang tidak ergonomis, meja yang terlalu rendah atau tinggi, serta kebiasaan duduk membungkuk adalah penyebab utama. Ketika tulang belakang tidak dalam posisi netral dalam waktu lama, otot akan bekerja keras dan akhirnya mengalami kelelahan hingga nyeri.
Gejala umum Low Back Pain:
• Pegal, nyeri tumpul, atau rasa panas di area pinggang
• Nyeri yang memburuk saat duduk terlalu lama
• Terasa kaku saat berdiri atau bangun dari duduk
• Kadang menjalar ke bokong atau paha bagian belakang
Tips Mencegah dan Mengatasi Low Back Pain untuk Gamer
Agar bisa tetap nyaman main game tanpa terganggu nyeri punggung, simak beberapa tips dari Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) yang dikutip dari laman pafirajapolah.org berikut ini:
1. Gunakan Kursi yang Ergonomis
Kursi gaming atau kursi kerja dengan sandaran punggung dan penyangga pinggang sangat dianjurkan. Posisi pinggul dan lutut sebaiknya sejajar saat duduk.
2. Atur Posisi Duduk
Duduklah tegak dengan punggung menyentuh sandaran. Hindari membungkuk ke depan atau bersandar terlalu jauh ke belakang.
3. Istirahat dan Bergerak Setiap 1 Jam
Setelah bermain selama satu jam, bangun dan lakukan peregangan ringan. Jalan sebentar, gerakkan pinggul dan punggung bawah untuk melancarkan sirkulasi darah.
4. Latihan Peregangan dan Penguatan Otot Inti
Lakukan peregangan punggung bawah dan latihan ringan seperti plank atau bridge secara rutin untuk memperkuat otot inti tubuh.
5. Gunakan Kompres Hangat Jika Nyeri Muncul
Kompres hangat selama 15–20 menit dapat membantu melemaskan otot yang tegang. Bisa juga gunakan salep pereda nyeri otot.
6. Minum Obat Pereda Nyeri Bila Diperlukan
Jika nyeri cukup mengganggu, Anda dapat mengonsumsi obat pereda nyeri ringan seperti paracetamol atau ibuprofen, sesuai petunjuk apoteker.