Indogamers.com-Game Mobile Legends memberikan efek negatif bagi anak. Salah satunya menjadi agresif atau gampang marah.
Akibat pengaruh ini, sebuah kasus sampai membuat anak dijatuhi hukuman 10 bulan penjara karena menganiaya temannya.
Kasus ini terjadi pada 2022 silam. YIS, seorang siswa SMK di Surabaya dituntut 10 bulan penjara karena telah menganiaya PU, rekan sepermainannya.
Baca Juga: Ngelus Dada Kini Dianggap Biasa, Ini 6 Daftar Kata Kasar Populer dari Game Mobile Legends
Keributan antara YIS dan PU saat bermain Mobile Legend terjadi pada April 2022. YIS disebut tidak sportif dan mengingkari sanksi yang disepakati dalam permainan.
Cekcok pun terjadi. YIS yang tersulut emosi memukul kepala PU dengan pompa angin. PU yang mengalami luka di kepala dan tangan lalu melaporkan YIS ke polisi dengan ancaman Pasal 351 ayat (2) KUHP tentang Penganiayaan.
Dari kasus tersebut membenarkan bahwa game ini memang menciptakan kondisi agresif pada seseorang, apalagi remaja.
Baca Juga: Waspada, Ini Masalah Kesehatan yang Kerap Dialami Anak yang Hobi Ngegame
Mood yang tidak stabil dialami pemain karena disebabkan oleh kalah dan menang saat bermain game Mobile Legends atau bisa juga disebabkan oleh perkataan lawan.***
sumber berita: https://surabaya.kompas.com/read/2022/09/30/202556678/aniaya-rekan-saat-bermain-mobile-legends-pelajar-di-surabaya-dituntut-10